Chapter 22 : Obrolan Serius ?!

427 46 1
                                    

# Chapter 22 #


Mereka semua pun tiba di kedai tteobokki langganan Lisa

"Eoseo Osipsio !!!" Sapa pemilik kedai

"Nee... Annyeong Ahjussi..." Balas sapa Lisa

"Aigo... Lisa-ya... Kau bawa banyak orang kali ini... Biasanya hanya kau sendiri..." Ucap pemilik kedai

"Nee... Eh... Ahjussi... Kau masih ada ruang vip yang pernah kau cerita kan ? Apa bisa kami pakai ruang vip itu ?" Lisa

"Keuroum... Mari saya antar" Pemilik Kedai

Mereka berempat pun langsung diantar pemilik kedai ke ruang vip, Lalu memesan beberapa set menu dan minuman

Tak lama dari mereka pesan, Datang lah Tteobokki serta beberapa variasi odeng


"Hmmm... Lis... Mungkin kedatangan kami cukup mengejutkan untuk mu, Tapi tolong jangan berprasangka buruk dahulu karena kami ada maksud menemui kau serta Jennie" Ucap Mr. Kim membuka obrolan disaat semuanya sedang menyantap hidangan

"Pap... Please jangan yang aneh-aneh deh..." Jennie

"Shhhuuuttt... Jen... Dengarkanlah dulu..." Lisa

"Maksud kami disini adalah kami ingin segera kalian menikah secepat mungkin dan itupun jikalau kalian berdua siap" Ucap Mr. Kim diakhir menghela nafasnya

Sontak Jennie dan Lisa bertatap-tatapan akibat shock mendengar kabar yang sangat menggembirakan itu

"Pih... Yakin ??? Bukan prank atau ada maksud sesuatu kan ?" Jennie

"Tolong jangan senang dulu... Saya menyetujui hubungan kalian ada maksud dan tujuan" Mr. Kim

"Saya siap menyanggupi semua itu apapun permintaan Mr. Kim dan Mrs. Kim minta" Lisa

"Eits... Belum tentu... Dengarkan dulu apa yang akan di ucapkan papihnya Jennie" Sindir Mrs. Kim

Sontak Jennie dan Lisa langsung menatap serius Mr. Kim

"First of all... Kami berdua tidak akan hadir di pernikahan kalian" Mr. Kim

"Second, Kami ingin selama pernikahan kalian untuk saling menyayangi dan mengasihi baik disaat sedih, senang dan duka" Sambung Mr. Kim

"Third, Karena Jennie anak semata wayang kami. Kami harap kau bisa memenuhi segalanya yang Jennie ingin kan lahir dan batin nya... Deal ?" Sambung Mr. Kim

Jennie dan Lisa yang mendengar semua persyaratan itu langsung menambah kebingungan mereka

"Ta... Tapi pap... Kenapa kalian gak mau hadir disaat hari bahagia kami nanti ??" Tanya Jennie

"Hmmm... Mr. Kim, Mrs. Kim... Ada apa ? Apakah anda tidak suka jika kalau kami menikah ? Jujur Orang tua ku sudah seperti mebuangku dan aku merasa sudah seperti sebagai yatim piatu, Jika berkenan saya harap Mr. dan Mrs. Kim datang ke pernikahan kami serta pindah saja ke Korea jika tidak ingin jauh dari Jennie nanti saya akan belikan sebuah rumah di Seoul" Ucap Lisa

Seketika Mr. Kim dan Mrs. Kim saling menatap dan termenung

"Jika kalian tak ingin tinggal disini, Setidaknya sebutkan apa saja keinginan kalian sebagai ucapan terima kasih saya sebagai sudah mengizinkan Jennie menikah dengan saya" Sambung Lisa

"Kalau kau memaksa, Saya ingin kau melunasi hutang-hutang pribadi dan perusahaan kami. Setuju ?" Ucap Mr. Kim

Jennie yang mendengar ucapan papihnya itu hanya bisa shock terdiam

My Lecturer My Future (JENLISA) [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang