"Kalian tidak melakukan yang iya iya kan semalam?"
Uhuk !
Bright menghela nafas jengah ,itu kakeknya yang bertanya kurang ajar ,jika tidak ingat dia yang menjadikannya ketua Mavia pasti sudah ia sumpal dengan ayam goreng di meja
Win sampai terbatuk sedangkan ibunya hanya terkekeh ,bright kan jadi terbayang di otaknya ,kalo dipikir pikir lama sekali ya tidak cuddle
"Tidak astaga"
"Lalu kenapa telingamu merah?"
Semua yang ada di meja sontak melihat bright
Anak itu sedikit tergagap ,gusar di kursinya
Maniknya kesana kemari sampai akhirnya jatuh pada ayam goreng di meja
"Ayamnya pedas "
"Tapi ibu tidak menambahkan cabai sedikitpun pada ayamnya ,lagi pula itu ayam' kau yang'"
:)
.
.
.
.
.
.
.
."Ini hari ulang tahun ayahmu,dia bilang dia merindukan putranya "
"Win akan selesaikan dulu pekerjaan win ,lalu setelah itu win akan pulang ,mungkin siang nanti"
"Baiklah ibu akan memasak banyak untukmu,hati hati saat berkendara oke "
"Oke Bu "
"Ibu menyayangimu"
Sabungan di matikan,lalu win mengecek email masuk di ponselnya ,memastikan semua selesai siang ini
"Siapa?"
Ia menoleh dan menemukan bright yang menyusulnya dari meja makan,entah pria itu sudah menyelesaikan makannya atau belum
"Ibu,hari ini ulang tahun ayah ,boleh siang nanti aku pergi ke rumahku?"
"Boleh tapi ku antar"
"Aku bisa pergi sendiri,lagipula mobilku juga sudah disini"
"Aku akan tetap mengantarmu,lagipula kau tidak ingin mengenalkan ku pada ayahmu?"
"Ha?!"
.
.
.
.
..
.
.
.
.
.Begitu bright dan win keluar dari pintu utama keduanya sontak mengeryit begitu melihat kakek dan ibu bright sudah rapi dan berdiri menunggu di depan mobil mewah yang baru saja kakek beli kemarin
Sedikit aneh juga karna bright melihat sekeliling ia sama sekali ta menemukan mobilnya ,padahal tadi ia sudah menyuruh kavin menyiapkannya
"Ibu dan kakek pergi juga?"
"Tentu saja kita akan pergi bersama "
"Ha?"
Bright makin tidak mengerti
"Kakek mendengar jika kalian akan ke rumah win jadi dia mengajak ibu juga "
Si ibu menjelaskan sedangkan si kakek hanya menatap bright santai"Tapikan tidak ada yang mengajak kakek"
Bright berkata setengah menolak
"Jadi kau melarangku untuk ikut?"
Sialan
"Yha bagaimana lagi nikmati perjalananmu dengan mereka aku akan kembali ke Paris hari ini bye "
Ini kinn yang dengan setelan merah yang pas di tubuhnya menyunggingkan senyum mengejek pada bright sebelum berjalan pergi
KAMU SEDANG MEMBACA
Liefde 2(Brightwin)END
Romance[Sebelum baca ini pastikan kalian baca ver 1 dulu ya] Dia tenggelam begitu jauh pada rasa rindu yang pernah ia ukir dalam sebuah cerita bersama atensi lainnya