Setelah mereka bersiap siap mereka akhirnya pergi ke taman bermain
Sesampainya di sana
"Eh ges" nela
"Apa nel? " ellena dan luiz
"Kata mami gua nanti gua kuliah kaga di sini" nela
"Ha terus di mana nel" luiz
"Di Australia njirr" nela
"Yah kita kepisah dong" ellena
"Iya, tapi gua disana ga sendiri nanti saudara gua si mei juga kuliah di sana" nela
"Oh semoga betah ya nel disana" ellena
"Ya el santai masih 5 bulan lagi ko" nela
"Tapi itu sebentar loh nel" luiz
"Maka dari itu kita pakai dengan baik" nela
"Btw lu lui ama el mau kuliah dimana lo" nela
"Kata mamah gua di jakarta" luiz
"Berarti lu tetap di sini dong" nela
"Ya" luiz
"Lu el" nela
"Hmmm masih gatau sih" ellena
"Oh" luiz dan nela
Tiba-tiba bunyi hp ellena
"Ha? Rei nelpon" ellena
"Lah lu udah punya nomor rei el" nela
"Udah waktu itu dia minta" ellena
"Owh" nela
Call on
"El" rei
"Apa rei" ellena
"Hmm gua mau ngomong sesuatu" rei
"Apa" ellena
"Jadi gua sama Aubrey di jodohin sama ortu gua sama Aubrey dan minggu depan gua sama Aubrey mau tunangan" rei
"Anjay ebeww" suara nela
"Eh maaf el" nela
"Kamu mau tunangan rei? " ellena
"Ya el lu gapapa kan el" rei
"Ya gapapa ko rei" ellena
"Jangan percaya ego dia mah bohong aslinya dia sakit hati woy buktinya nih mata dia udah berkaca kaca" luiz
"Diam lu luiz" ellena
"Y" luiz
"El kamu beneran gapapa kan" rei
"Gapapa ko rei lagian kenapa lu udah nikah dini" ellena
"Gatau emak gua kebelet punya cucu kali" rei
"Hahahaha" ellena
(Btw maafin author ya kalau si rei masuk sekolahnya waktu mereka udah mau lulus anjay) lanjut
"Yaudah el itu doang yang mau aku kasih tau" rei
"Ya rei" ellena
Call of
Setelah ellena telepon dengan rei dia duduk lalu menangis tapi hanya sesegukan
"El lu gapapa kan" luiz
"Gapapa ko lui" ellena
"Eh el jangan nangis gua yakin lu masih bisa dapetin cowok yang lebih cakep kaya jeno exo" nela
"Nct gob, eh gaboleh deng" luiz
"Ye jangan ngegas, dan lu gabisa ngomong kasar hahahhaha" nela
"Bacot lu anjing" nela
"Eh mulut nya nakcal ya bund" nela
Ellena hanya tersenyum melihat tingkah kedua sahabat nya itu dia sudah biasa mendengarkan keributan sahabatnya dengan hal sepele
1 jam berlalu
"Eh pulang yuk gua mau ada arisan keluarga nih" nela
"Yaudah ayo yok el" luiz
"Ayo" ellena
.......
"El lu mau sekalian gua anterin pulang? " luiz
"Hmm boleh aja" ellena
"Oke" luiz
Setelah luiz mengantarkan ellena pulang ke rumahnya
Keadaan rei
"Mah kenapa sih mamah harus jodohin aku sama orang kaya gitu aku ga suka mah" "Sayang kamu tau kan mamah dulu pernah berjanji kepada mamah Aubrey jika nanti kamu dan Aubrey sudah sma kalian akan di jodohkan" "Kenapa mamah menerima" "Mamah saat itu sangat terkejut mendengar bayaran yang akan dikasih" "Jadi mamah memperjualkanku" "Bukan gitu rei" "Sudah mah aku sudah malas ngomong sama mamah, mamah ga bakal bisa ngertiin aku"
Setelah itu rei pergi ke kamarnya
ellena dan rei tidak bisa bersatu walupun pakai cara apapun (anjayy)
"Eh author cepetin aja gimana tiba-tiba udah 2 minggu kemudian gapapa kan " author
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini muka si nenek lampir ( Aubrey)
.... 2 minggu kemudian
Dimana rei dan Aubrey telah bersiap siap untuk tunangan.......
Itu dulu ya wifi author lagi ngambek jadi muter muter terus dadah jangan bosen sama author, author kan baik hati dan tidak sombong jadi kalian tidak boleh membenci author
