chapter 1

4 5 0
                                    

    Setelah menempuh perjalanan selama beberapa menit, kini kedua pemuda itu sudah sampai didepan gerbang pondok pesantren Darussalam. Ketika mobil Avanza merah mulai memasuki gerbang terdengar sholawat yang dilantunkan para santri untuk menyambut kepulangan Gus mereka, terutama santriwati yang sangat antusias ingin melihat wajah yang sekian lama tidak ada di pesantren. Tidak jauh dari itu  di ndalem kiyai Abdurrohman yang sering dipanggil Abah Rohman, dan ummah Aliya yang sedang menggendong putra ke tiga mereka, mereka juga sudah menyiapkan beberapa masakan untuk menyambut kedatangan anak sulungnya.

       Bisik-bisik kian terdengar saat seorang pemuda berjalan menuju ndalem untuk menemui abbah dan ummah nya, Ya dia lah  Arlanka Rafka Achlendra atau yang biasa disapa Gus Rafka.

"Assalamualaikum Abah, ummah" salam Gus Rafka Seraya mencium tangan kiyai Rohman dan Bu nyai Aliyah .
"Wa'alaikumsallam warahmatullahi wabrakaatuh" jawab abbah Rohman dan ummah Aliyah.
"Piye kabar mu le?" Tanya ummah Aliyah kepada putra sulungnya.
"Alhamdulillah, umma ana bil Khoir."
"Kamu mau istirahat dulu atau langsung makan?" Tanya abbah Rohman kepada putra nya.
"Rafka mau istirahat dulu bah, azka ke kamar dulu assalamualaikum" jawab Gus Rafka seraya berlalu ke kamar nya.
”wa'alaikum sallam "jawab mereka serempak.
"Masya Allah, ternyata kacang hari gini masih mahal aja"sahut seorang pemuda dengan kondisi bibir yang dimanyun-manyun kan .
"Ehh....ada Abang maaf ya tadi ummah sama abbah lagi kangen banget sama mas kamu" ucap Ummah Aliyah setelah terkejut atas kedatangan putra keduanya.
Pemuda yang baru datang itu adalah anak kedua abbah rohman dan ummah Aliyah Arkhava Raefan Achlendra  kerap disapa Gus khava.

                         *****

🙌GIMANA CHAPTER INI, SERU NGGK? KALAU SERU JANGAN LUPA KASIH VOTE YA.
KEEP STRONG MY READERS🌞

ガスクールミーWhere stories live. Discover now