Saat sampai ditujuan, taehyung mulai memarkirkan mobilnya diparkiran tempat tersebut, Jungkook turun duluan menunggu taehyung. Setelahnya mereka berdua berjalan meninggalkan parkiran tersebut
"Wahh banyak sekali makanan yg ada disini. Sesuai janji kau harus mentraktir ku Sunbae" ujar jungkook membuat taehyung terkejut akan panggilan sopan itu
"Lo manggil gw Sunbae?" Tanya taehyung tak percaya
"Lo gak denger. Udah cepetan ihh!" Kesal Jungkook langsung menarik tangan taehyung yg masih blank.
Anjir ini beneran? Kok jantung gw jadi ribut perasaan gw gak ada penyakit jantung. Banting taehyung yg blank"Sekarang beliin gw ini. Wah kyknya enak nih" ujar jungkook senang. Melihat sisi lain dari jungkook, taehyung gak mau sia-siakan dong. Taehyung menarik tangan jungkook menuju ke penjual permen kapas itu
"Wah sangat enak. Lo pengen?" Seru jungkook ingin menyuapi taehyung permen kapas, dengan senang hati taehyung menerimanya walaupu ia tidak suka dengan makanan yg manis manis tapi kalau orang manis yg menyuapinya dengan senang hati dia menerimanya
"Emm manis" balas taehyung
"Yuk ikut kookie ke sana. Kyknya disana banyak makanan enak" ujar jungkook sambil menarik tangan taehyung menuju tempat yg ia maksud
"Nak kan udah gw bilang, disini emang banyak makanan" ujar jungkook saat mereka udah sampai di tempat yg ia tuju
"Tae udah siap kan diperas?" Lanjut jungkook menyeringai ke taehyung. Yg ditanya hanya menghela nafas beratApakah begini rasanya jalan dengan anak kecil?. Batin taehyung
Beneran menit mereka makan. Ada seseorang yeoja cantik tapi masih cantik dan imut an jungkook menghampiri mereka berdua
"Ohh jadi ini alasan mu minta putus denganku Tae?" Tanya yeoja itu mencuri atensi kedua namja tersebut
"Loh Yeri, ngapain ke sini?" Tanya taehyung dingin
"Ya ngelabrak kalian lah, ngapain lagi?" Balas Yeri ketus
"Cih, labrak labrak emang gw siapa lo?. Udah mantan juga, lagian kita pacaran juga hanya atas terpaksa karena gw risih sama lo yg suka ngikutin gw kemana aja!" Jelas taehyung yg membuat jungkook tahan tawa dan Yeri tahan malu
"Yak, ingat ya sampai kapanpun yg sudah menjadi milik gw akan tetap milik gw dan Lo jeon sialan, tunggu saja pembalasan ku!" Kesal yeri
"Dengan senang hati gw tunggu beach!" Balas Jungkook santai
"Makan ini sayang, mungkin kau masih lapar" ucap taehyung tiba-tiba menyuapi sesendok kue, dengan mengerti apa maksud taehyung jungkook dengan senang hati memakannya
"Makasih sayang, kamu memang yg terbaik" balas Jungkook, wahh kyknya mereka sedang mengadakan lomba akting
"Pasangan homo sialan, lihat saja!" Kesal yeri dan berlaku dari sana karna panas, kedua pemuda itu tertawa akan tingkah yeri
"akting yg luar biasa bto" ujar jungkook disela tawanya
"Hahaha senang bekerja sama dengan anda tuan jeon" balas taehyung dengan sedikit bumbu-bumbu akting
"Haha sangat membagong kan, lihat saja wajah kesal dan bencinya itu. Sangat memuaskan"
"Kook" panggilan taehyung terdengar serius
"Emm?"
"Boleh gak sih kita temenan saja gak usah jadi musuh?" Tanya serius taehyung. Jungkook memfokuskan pandangan nya ke taehyung
"Itu sih terserah Lo. Gw mah iya-iya aja" balas Jungkook
"Oke sekarang kita chinggu okey" ujar taehyung yg dibalas anggukan oleh Jungkook
"Okey sekarang kita chinggu bukan lagi musuh, dan ya hilangkan sikap ngeselin mu itu kookie gak like" ucap Jungkook imut
Sialan, jadi gini sikap aslinya? Sangat beruntung gw. Batin taehyung senang
"Okey, dan sekarang kita pulang yuk, takut nanti Tante jeon nyariin anak tersayang nya ini" goda taehyung, spontan wajah Jungkook memerah padam. Ciee salting #abaikan!
"Yodah yok, takut takut juga kak Rene pulang dan dapat rumah terkunci lagi" kikik jungkook saat membayangkan wajah sang kakak tersayangnya itu duduk didepan pintu rumah
"Loh kak rene gak bawa kunci cadangan?" Tanya taehyung, sekarang mereka sudah berjalan menuju parkiran
"Gak, kunci cadangan dibawa mama ke Busan" balas Jungkook sambil memasuki mobil taehyung
"Miris banget hidup kak rene" balas taehyung sambil ketawa devil
"Emang gitu, biarin aja paling dia gak akan pulang. Mungkin nginap dirumah kak seulgi"
"Kak seulgi yg tomboi itu?" Tanya taehyung memastikan
"Iya, emang Sunbae gak kenal" tanya Jungkook bingung
"Emm kenal sih, tapi gak terlalu akrab " balas taehyung. Sekarang mereka sudah dipertengahan jalan
"Oh ya Tae, Lo gak mau nginap di rumah gw?" Tawar Jungkook membuat taehyung tersedak air liur nya
"Emang gak di marahin sama Tante jeon?" Tanya taehyung memastikan
"Ngapain juga dimarahi, toh kita sama sama namja" balas Jungkook acuh. Iya juga. Batin taehyung
"Ke deh, tapi temenin gw ke rumah bentar, mau ngambil pakaian, nee?"
"Terserah"
TBC
Tanda tanda ada yg lagi pdkt nih, semangat ya Tae, hilangkan rasa benci Lo itu, jadikanlah rasa sayang yg sangat sangat besar bagi pemuda manis mu. Kalian Sada gak sih kalau taekook mulai gas gak pake rem lagi? Ahh bahkan marga seorang jeon berganti menjadi Kim gila gak tuh
Jangan lupa vote ya. Dan juga, maaf jika ada typo. Sayang reader banyak-banyak
KAMU SEDANG MEMBACA
ketua osis dan namja manis
Ficção Geralcerita ini bernuansa sekolah dan hal hal tentang anak muda jaman sekarang (taekook) (Vkook)