Merasa sahabatnya itu tidak merespon minnie mempunyai ide jahil yaitu meneriaki lisa pas ditelinganya
"WOYYY LISAA BUDEGGGG"
Plakk
Karna terkejut secara reflek lisa menampar orang yang berteriak pas ditelinganya itu
"Ahkk sakit sa" ringis wanita itu
"Maafin saya, mbaknya lain kali jangan teriak disamping telinga saya" setelah sadar apayang baru saja dia lakukan lisa meminta maaf bagaimanapun menampar orang asing sembarangan itu perbuatan yang tidak baik
"Apa dia amnesia karena bentakan jennie tadi "
"Pura pura lupa mau caper ke jennie kali tuh dia kan ada disana"
"Caper caper"
"Eneg deh lama lama sama lisa"
Mendengar perminta maafan lisa tadi minnie langsung cengo, dan apa tadi lisa menyebutnya mbak? Emang mukanya kelihatan tua gitu?
"Mbak mbek mbak mbek nama gue itu minnie ratu kertaya ya Keila Lalisa ardrian" wanita yang bernama minnie itu mencubit kedua pipi lisa karena gemas sama sahabatnya itu
Lisa menelan ludah dengan kasar setelah mendengar apa yang orang yang didepannya itu katakan, bukan kah kedua nama itu ada di cerita yang ia tangisi, ohhh ya lisa baru ingat sekarang, bukankah sekarang seharusnya dia sekarang ada dikamarnya sedang menangisi Keila Lalisa ardrian, dan apa yang terjadi sekarang? Dia menjadi Keila Lalisa ardrian itu sangatlah tidak masuk akal, bagaimana denganya dikehidupan nyata sekarang? Apakah dia sudah mati? Dan bagaimana keadaan orang tuanya saat ini
Ingatan ingatan masa lalu Keila Lalisa ardrian mulai memasuki otaknya seketika kebencian ketidaksukaan dan kesakitan merasuki dirinya
"Sa, lo kenapa?" sebagai sahabatnya minnie merasa khawatir melihat lisa sedari tadi melamun apa semua ini karena jennie yang membetaknya tadi pagi
"Nggak kenapa napa kok cuma sedikit puyeng pala gue"
"Mau gue anterin ke uks?"
Lisa menggelengkan kepalanya tanda dia tidak mau
"Alah palingan mau caper pura pura sakit biar jennie perhatiin dia"
"Basi banget anjeng"
"Sedikit puyeng pretttt caper iya"
"Sakit sok sok an nggak mau dianter ke uks"
"Mau gimanapun jennie nggak akan pernah mau lagi deket deket sama lo lisa, seharusnya sih sadar diri"
Brakkkkkk
Minnie menggebrak meja yang ada didepanya telinganya sudah panas mendengar oceh para babi menghina sahabtnya
"Asu asuku tolong berhenti menggonggong" seketika semua orang dikanti terdiam
