[3] ✓ Sweet Wife in My Arms

2491 - 2500

Bab 2491: belum pernah mendengar tentang bibi kedua

Biasanya, pakaiannya terbungkus rapat, jadi tidak ada yang tahu seperti apa dia sebenarnya. Jika mereka tidak melihat video beberapa menit itu, tidak akan ada yang tahu selama sisa hidup mereka.

Namun, saat penjaga memikirkan adegan dalam video tersebut, matanya juga menjadi aneh.

“Ugh…”

Penjaga itu merasa muak dengan daging gemuk itu, jadi dia segera menutup mulutnya dan lari ke kamar mandi.

Qin Xiaoyue duduk di tanah dengan menyedihkan, mendengarkan penjaga dan muntah tuan tua Lu yang terus menerus.

!!
Dia tidak tahu apa yang dia makan, tapi dia pantas muntah.

Qin Xiaoyue mencengkeram pakaiannya dengan erat dan menyatukan rambutnya dengan pakaiannya. Lihat, dia masih baik-baik saja. Dia masih anggota keluarga Lu. Bagaimanapun, dia terlahir sebagai anggota keluarga Lu, dan dia meninggal sebagai hantu keluarga Lu.

Tidak lama kemudian, Tuan Tua Lu keluar. Dia duduk di kursinya lagi, dan dengan tangan terlipat, dia sekali lagi berhenti di kursi di samping. Kalau tidak.., dia benar-benar takut dia ingin muntah lagi nanti.

Dia mengulurkan jarinya dan menunjuk ke luar dengan jari gemetar.

Itu adalah arah pintu masuk utama.

“Ayah, kamu tidak perlu menunjukkan jalannya. Tentu saja saya tahu tempatnya, ”kata Qin Xiaoyue dengan senyum nakal.

Tuan Tua Lu meletakkan jarinya dan kemudian membuka bibirnya, yang selalu sangat kejam.

"Enyah…"

Dia melontarkan sepatah kata pun.

Qin Xiaoyue tertegun. "Ayah, apa yang kamu bicarakan?"

Ya, apa yang dia bicarakan? Dia hanya berkata, tersesat?

“Tersesat!” Tuan Tua Lu mengucapkan setiap kata dengan sangat jelas, dan bahkan suku kata terakhir menghilang dengan sangat lambat.

“Ayah, mengapa kamu menyuruhku tersesat?” Qin Xiaoyue masih tidak tahu malu. Senyumnya canggung, tapi juga tidak nyaman.

"Keluar dari rumahku, keluar dari kebunku."

Kata-kata Tuan Tua Lu sudah sangat sopan. Tentu saja, dia juga bertahan, tapi sepertinya dia tidak tahan lagi.

Dia berdiri dengan wusss.

“Qin Xiaoyue, keluar dari keluarga Lu sekarang. Bawa putramu dan tersesat. Jangan biarkan aku melihatmu percaya padaku lagi. Kalau tidak, aku akan mematahkan kakimu.”

Bibir Qin Xiaoyue bergetar. Dia tidak pernah bisa membayangkan bahwa suatu hari dia akan meninggalkan keluarga Lu, dan dia masih menggunakan kata "Keluar".

"Keluar!"

Mata Tuan Tua Lu terbuka lebar, dan bahkan pembuluh darah di punggung tangannya bermunculan. Dia telah mencari-cari sesuatu. Dia akan menghancurkan seseorang. Dia benar-benar akan menghancurkannya, dan dia tidak bercanda.

“Ayah, jangan marah. Jangan marah. Saya pergi. Aku pergi sekarang."

Qin Xiaoyue buru-buru berdiri dari tanah dan juga merangkak keluar. Tentu saja, tempat dia berguling adalah rumah keluarga Lu. Rumah itu sekarang milik Lu Jin. Meski juga terpisah.., masih ada pekarangannya. Itu adalah hal-hal yang dia dan putranya bisa hidup damai di keluarga Lu.

Tuan Tua Lu duduk lagi dan terus memainkan jari gioknya. Dia juga berharap bisa menendang Qin Xiaoyue sampai mati sehingga dia tidak mempermalukan dirinya sendiri.