4

69 8 16
                                    

"Jadi kau mau menikahiku 'kan?"

Sungmin menatap kekasihnya dengan mata penuh harap. Sedikit Denial, padahal tadi pagi sang kekasih terang-terangan menolak menikahinya.

Ia tidak putus harap, setidaknya ini usaha terakhir yang bisa wanita ini lakukan... Untuk menghabiskan hidup dengan Cho Kyuhyun-
....

"Kyu?"

"Iya, Ming"

"Kau mau menikahiku 'kan?"

"Memangnya aku ada pilihan lain? Iya aku menikahimu nanti"

"Nada bicaramu Seperti tidak rela begitu, Kyu..."

"Memangnya aku harus bagaimana?"

"Kau mau menikahiku 'kan?"

"Aku belum siap"

"Kau tidak punya uang? Kita bisa pinjam dulu, Kyu. Nanti aku dulu yang membayar cicilannya, kau bisa menggantinya setelah mendapat pekerjaan, bagaimana?"

"Bukan itu permasalahannya- Aku hanya belum siap"

"Apa bedanya, Kyu? Kita sudah tinggal bersama sejak lama... Apa bedanya kalau kita menikah? Kau mau bersama ku terus 'kan?"

"Tentu saja, Ming."

"Jadi kau mau menikahiku 'kan?"

"Aku seperti tidak punya pilihan lain-"

"Kau salah, Kyu. Selalu ada pilihan lain. Kau bisa menikahiku,- Atau melepaskanku untuk selamanya-"

"Bicara apa sih, Ming... Ibumu memang seperti itu. Tapi aku yakin, ia akan terbiasa menerima hubungan kita nantinya"

"Aku tidur dulu, Kyu"

Nyatanya Sungmin tidak tidur. Ia menangis semalaman. Hingga subuh hari, ia menata beberapa pakaian ke dalam koper pink miliknya...

Sesuai janjinya dengan sang ibu.

0-0-0-0

Kyuhyun memastikan tidak ada yang tertinggal di meja kerja rumahnya- rumah yang telah beberapa hari ini ia tinggali- semenjak pagi hari dimana ia tidak lagi menemukan Sungmin di apartemen- pria itu memutuskan kembali ke rumahnya.

Mengetahui wanita yang ia cintai mengubah password apartemen sudah cukup membuatnya sakit hati. Meski Kyuhyun tetaplah Kyuhyun... Ia pikir Sungmin hanya pulang ke Ilsan untuk menenangkan diri- dan mengganti password apartemen karena ia merajuk pada Kyuhyun.

Nyatanya tidak,
Yang Sungmin sedang lakukan bukan hanya sebuah rajukan.
Wanita itu serius meninggalkan Kyuhyun.

"Pagi, Sajangnim" sapa petugas keamanan basement

Sulung keluarga Cho itu menunduk pelan.

"Apa ini akhir dari segalanya, Ming?"

Pintu lift terbuka. Semua staff memberi sapaan terhadap orang nomor satu di kantor ini. Tak terkecuali- seorang gadis muda yang sedari tadi mengawasi Kyuhyun- Soojung.

0-0-0-0

"Hanya itu saja, Bos"

Kyuhyun menghela nafasnya, "Menurutmu, aku harus bagaimana?"

Soojung tampak berpikir, "Aku juga bingung bos. Tuan Sung bukan seperti Kim Jungmo yang mudah disingkirkan," gadis itu membuka dompet kecilnya, "Tapi bos bisa bicara baik-baik... Jujur saja pada Tuan Sung, Hubungan Bos dan Sungmin unnie memang belum berakhir" lanjutnya seraya menyerahkan kartu nama milik SiKyung.

fake sugarbabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang