One Shot

5 3 0
                                    

FUAD

Author : Tia
Di sunting : Azz, Sakha
Cr foto : @amagomedova2225 on Pin

Luciana Afiyah adalah gadis kelahiran 2005 yang sekarang sudah berumur 13 tahun dan sedang menduduki bangku SMP. Tepat hari ini di mana dia akan menerima rapot kenaikan kelasnya. Hampir semua teman-teman sekelasnya gugup, termasuk dirinya. Suasana di depan kelas begitu menegangkan karena bukan hanya dirinya yang menunggu menunggu hasil rapotnya, tapi teman-teman sekelasnya juga. Tak lama kemudian, terjadi keributan karena teman yang dirinya anggap lebih pintar darinya mendapat peringkat 5 besar. Saat itulah degupan hatinya berdebar sangat kencang dan dirinya terdiam.

"Jika dirinya saja mendapat peringkat 5 besar, bagaimana denganku? Nilaiku pasti hancur," pikirnya di dalam hatinya. 

Lucia saat ini benar-benar tidak mau tahu hasil nilai rapotnya, sampai Mama keluar dari ruang kelas membawa hasil rapotnya, ketegangan tampak jelas di wajah gadis itu. Namun, ketegangan itu seketika luntur saat Mama memeluk dirinya dengan wajah gembira, sedangkan gadis itu masih berdiri membatu di pelukan Mama, tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.

"Apakah nilaiku bagus? Ataukah nilaiku sangat buruk?" pikir Lucia.

"Selamat, Lucia. Kamu peringkat 3 besar," ucap Mama dengan senyum bahagia tergambar jelas di wajah dirinya. Jujur saja Lucia tidak pernah mendapatkan peringkat 3 besar sewaktu sekolah dasar dulunya, pantas saja Mama begitu senang dengan prestasi yang diperoleh dirinya saat ini.

"T-tiga besar, Ma?" tanyanya tidak percaya. Mama hanya mengangguk dan memberikan raport Lucia pada dirinya. Lagi-lagi hatinya berdegup kencang, perlahan ia membuka lembaran demi lembaran isi rapot tersebut dan benar saja, di sana tertera tulisan.

"Peringkat ke-3, dari 27 siswa". Rona merah menghiasi pipinya begitu bahagia, jerih payahnya dalam belajar terbalaskan semuanya. Seminggu setelahnya tepat pada tanggal 29 Juni, Lucia berulang tahun yang ke-14 tahun. Dia merayakannya hanya dengan keluarga kecilnya. Saat itulah ia mendapatkan hadiah ponsel pintar untuk pertama kalinya.

Beberapa hari setelahnya dirinya mulai mempelajari ponsel itu bersama Mama. Gadis itu mulai mengunduh aplikasi yang dia butuhkan satu persatu di ponsel barunya dengan teliti. Sampai suatu hari, Lucia yang sedang membuka salah satu aplikasi menemukan ada tautan grup obrolan. Rasa penasaran menyelimuti dirinya tiba-tiba, membuatnya menekan tautan grup itu dan bergabung di dalamnya.

Pada awalnya dia hanya ingin melihat dan memantau grup itu karena rasa penasarannya, tetapi para anggota di dalam grup itu menyambutnya dengan ramah. Debaran kencang membuat dirinya merasa ini pertama kalinya dia merasakan keramahan dan merasa diperhatikan oleh orang lain selain orang tuanya sendiri.

Terbawa suasana, Lucia pun mulai memperkenalkan dirinya dengan nama lengkap. Para anggota di grup itu juga mulai memperkenalkan diri mereka satu persatu dan tidak disangka-sangka, Lucia menjadi anggota termuda di grup itu.

Terlalu asyik dengan ponselnya dan obrolan di dalam grup tersebut, membuatnya berada di dalam kamarnya semalaman sampai jarum jam menunjuk ke arah jam 11 malam. Meski begitu, dirinya masih tetap asik dengan dunianya sendiri di dalam ponsel itu. Meski tak banyak yang masih bangun karena sudah terlalu malam. Sampai pukul 1 malam, hanya Lucia yang tersisa sambil menatap layar ponselnya, tanpa sengaja dia melihat jam di ponselnya yang sudah menunjukkan pukul 1 malam. Dirinya mengucapkan selamat malam kepada penghuni grup yang masih bangun karena dia harus tidur jika tidak ingin terlambat ke sekolah besok paginya.

Tanpa disangka orang yang tidak akrab dengan dirinya menjawab salam darinya, Lucia yang sudah siap untuk mematikan ponselnya kembali menyalakannya dan dengan cepat membuka pesan grup obrolan tersebut. Dirinya ragu ingin membalas pesan Yuna, salah satu anggota yang minim berinteraksi dengan Lucia seharian ini. Lucia memberanikan dirinya untuk menanyakan alasan Yuna belum tidur di larut malam seperti ini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 04 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FUADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang