5

5 6 0
                                    

Menjadi trauma akan pernikahan padahal belum pernah menikah?

Trauma tidak harus mengalaminya bukan?

Trauma itu bisa muncul karena lingkungan sekitar kita...

Tidak saja saya bersumpah untuk tidak menikah !
Saya benci !

Sesulit itukah kehidupan pernikahan?

Jika memang sulit, setidaknya saya menikmati saat-saat sebelum saya menikah :)
Lagian saya masih muda belum saatnya menikah, untuk apa saya memikirkan pernikahan, lantas bagaimana jika saya tidak ingin menikah? Percuma saya memikirkan apa itu kehidupan pernikahan...

Namun dalam hati kecil ini, saya ingin memiliki sebuah keluarga kecil yang bahagia...
Tapi saya takut terhadap pernikahan...
Namun pernikahan adalah ibadah bagi umat muslim...
Tapi saya tidak ada keinginan untuk menikah...

Lantas adakah orang yang bisa membantu saya menghilangkan trauma akan pernikahan?
Mumpung saya masih muda, saya ingin menghilangkan dikit demi sedikit trauma ini, agar sampai pada umumnya usia pernikahan saya siap, saya siap untuk berumah tangga, apa pun masalah yang akan saya hadapi dalam berumah tangga...

19 tahun, masih terbilang muda untuk sebuah pernikahan, tapi waktu terus berjalan, trauma ini bukan semakin memudar,tetapi semakin menjadi besar...!

Saya tarik kata-kata saya diatas, saya tidak benci pernikahan, tapi saya takut ! Saya takut pernikahan saya seperti yang saya traumakan...
Lantas jika saya memiliki anak, akan kah anak saya akan mengalami trauma yang sama, sehingga tidak ada keinginan untuk menikah?
Saya takut trauma saya akan terulang kepada anak saya...

Dari lingkungan sekitar saya, yang saya dapatkan hanya trauma melihat pernikahan yang hancur...
Tidak kah mereka berpikir untuk tidak bertengkar sehari saja!
Tidak kah mereka perduli pada perasaan anak-anak mereka?

Yang miskin bertengkar karena kurangnya ekonomi mereka...
Yang kaya bertengkar karena perselingkuhan...

Tidak adakah satu pernikahan yang bahagia?

Tidak adakah keluarga yang walaupun hidup serba kekurangan tetapi mereka tetap bersyukur dan saling mensupport satu sama lain untuk kehidupan yang lebih baik?

Tidak adakah keluarga yang berkecukupan atau lebih, tetapi tetap setia untuk memiliki keluarga yang bahagia, padahal mereka tidak perlu pusing memikirkan ekonomi tetapi malah mencari masalah dengan perselingkuhan?

Saya sering melihat drama, cerita, film, tentang sebuah keluarga... Terkadang ada pernikahan yang terlihat bahagia, namun tak bisa percaya itu, karena itu cuma settingan.

Bahkan kepada sebuah keluarga yang diluar terlihat bahagia, nyata di dalam mereka selalu betengkar!

Saya tau pertengkaran itu bagai bumbu dalam pernikahan, tak ada pernikahan tanpa pertengkaran, tak ada pernikahan yang sempurna.

Tetapi harus kah pernikahan itu menyebabkan trauma bagi orang di sekitarnya?

Haruskah pernikahan itu menyakiti anak yang adalah buah dari pernikahan itu sendiri?

😖

Trauma akan pernikahan?
Intinya saya takut untuk menikah,,
Saya tau pernikahan tidak semudah itu,,
Makanya dalam diri saya tidak ada keinginan untuk menikah!

My StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang