Zeta kemudian masuk kedalam rumah dan langsung melepas sepatu, lari menuju kamar, lempar tas dan langsung membanting diri nya ke kasur, sambil menyembunyikan wajah nya yang memerah
"Kayaknya nanti malam ga bisa tidur deh"
Abang dan adik Zeta yang melihat Zeta masuk rumah lalu langsung lari ke kamar merasa aneh, mereka melihat Zeta dari pintu kamar Zeta, mereka melihat Zeta dengan tatapan yang mengherankan
Gimana ga heran coba, masuk rumah, ga salam, buka sepatu, lari ke kamar, lempar tas, langsung bating diri ke kasur, kan kek aneh, Zeta biasanya salam dulu, lalu buka sepatu, jalan santai, simpan tas dengan benar tidak di lempar, langsung ganti baju, terus rebahan
Abang Zeta pikir bahwa Zeta sedang sakit, tapi karena sedang malas bertanya kepada Zeta, abang nya Zeta mengurungkan niatnya untuk bertanya kepada Zeta
Malam nya, Zeta dan keluarga nya makan bersama di meja makan, Zeta seperti tidak nafsu makan, karena khawatir ibu Zeta memutuskan untuk bertanya kepada Zeta
"Zeta... Kamu sakit nak?" Tanya ibu Zeta dengan raut wajah yang cemas
"Ah! Tidak ibu, aku baik-baik saja" jawab Zeta agar tidak membuat ibunya khawatir
"Lalu mengapa kau tidak memakan makanan mu?" Tanya ayah Zeta
"Aku sedang tidak nafsu makan ayah" jawab Zeta
"Kau sakit ya Zeta?" Kali ini pertanyaan yang sama di lontarkan oleh Abang nya sendiri
"Sudah ku bilang, aku tidak sakit Abang" jawab Zeta
"Lalu kenapa kau tidak mau makan?" Tanya nya lagi
"Aku bilang aku sedang tidak nafsu makan" jawab Zeta
"Sudah, jangan bertengkar"
"Aneh, oh ya, tadi kau kerkom dulu kan pulang sekolah? Di Anter pulang sama siapa?" Tanya Abang Zeta
Mampus, Zeta terpojok, abang nya tidak mengizinkan Zeta pulang dengan orang lain, termasuk cwok, karena Zeta merasa tidak aman, terpaksa Zeta harus berbohong kepada Abang nya
"Aku di anterin sama Kaela" jawab Zeta
"Hah? Sama Ela?"
"Iya"
"Naik apa? Motor?"
"Iya..."
"Oh oke kalau gitu, gapapa kalau sama Ela, asal jangan sama cwok, ga suka Abang lihat kamu di bonceng sama cwok, nanti kamu ga suci lagi"
Zeta hanya tersenyum kecut, Zeta tidak tau harus apa, Zeta merasa tidak baik, karena dia di bonceng Kevin lalu Kevin menyuruh Zeta memeluknya dari belakang, apakah Zeta sudah ternodai oleh Kevin? Tidak mungkin kan
'berarti aku udah ga suci lagi dong, soalnya aku di bonceng Kevin sama di suruh peluk dari belakang, Ela tolongin' batin Zeta
"Udah-udah, habisin dulu makannya, habis ini Chiara bantuin ibu cuci piring ya, Ezra sama Zeta kerjain pr kalian"
Singkat cerita mereka sudah selesai makan, Zeta kembali ke kamarnya dan duduk di kursi meja belajar, tapi jika Zeta duduk di kursi meja belajar, belum tentu Zeta akan belajar
Zeta duduk sambil memainkan handphone nya dan membuka WhatsApp, saat membuka WhatsApp, ada nomor yang tidak Zeta sv, dia pun chat dengan nomor tersebut
(Chat dari sudut pandang Zeta)
+62 813********
P
Sv Kevin ya ZetaZeta
Oke
Btw menang no aku dari siapa?

KAMU SEDANG MEMBACA
3 Sahabat Yang Terjebak Kakelzone, Adkelzone dan Friendzone
Non-FictionHalo² semuanya selamat datang Maaf kalau gaje cerita nya Kali ini aku mau cerita tentang 3 Sahabat yang terjebak kakelzone, adkelzone dan Friendzone Untuk cerita kali ini ada beberapa yang aku ambil dari kehidupan aku di rl Jadi ya, nikmati aja la y...