8 end

257 19 0
                                    

Enjoy the story






































Semenjak haruto menolong junkyu mereka mulai dekat dan bahkan junkyu lebih sering berbicara dengan haruto dan itu membuta jihoon dan doyoung merasa bahagia melihat senyum junkyu kembali terlihat dan untuk haruto sendiri tanpa di sadari bahwa keberadaan wonyoung telah hilang dari hatinya dan di gantikan dengan junkyu yang saat ini dekat dengannya.

Junkyu dan haruto mulai bermain bersama dengan teman haruto dan juga junkyu bahkan jihoon sudah berbaikan dengan Hyunsuk dan bahkan mereka berdua sudah menjalin hubungan menjadi sepasang kekasih.

Awalnya mereka tidak ingin mengatakan apapun kepada teman-teman mereka tapi mereka berdua terciduk oleh junkyu dan haruto sedang berciuman di taman bekalang sekolah.

" Haru boleh tidak kyu minta bantuan haru" tanya junkyu yang saat ini mereka ada di kelas karena memang sudah istirahat dan mereka berdua memilih di kelas dan makan bekal yang junkyu bawa kebetulan banyak jadi mereka berdua makan bersama.

" Hmm" anggukan haruto berikan

" Jika nanti kyu pergi haru harus selalu tersenyum ya, kyu nggak mau haru seperti awal masuk sekolah diam dan jarang berbicara"

" Sttt jangan ngomong sembarangan kamu akan disini bersama kami bahkan tahun ke tahun kita lewati bersama"

Junkyu tersenyum " haru kyu juga maunya seperti itu tapi haru tau sendiri bahwa penyakit aku sudah stadium akhir jadi nggak menutup kemungkinan bahwa kyu akan pergi dalam waktu dekat, jadi haru janji ya"

Entah keberanian dari mana haruto memeluk junkyu dan tanpa di minta air mata haruto mulai mengalir di kedua matanya ya " please jangan tinggalin aku di saat aku mulia sayang dan membuka hati untuk mu kyu" lirih haruto yang membuat junkyu terdiam di tempat dengan mata yang berbinar

" Haru"

" Ya aku jatuh cinta sama kamu dan bahkan aku sedang berusaha mencarikan dokter terbaik untuk kamu jadi aku mohon jangan pergi"

" Maafin kyu haru, kyu sudah tidak bisa menahannya lagi, kyu senang akhirnya sebelum kyu pergi ada orang yang menyayangi kyu seperti haru" junkyu melepaskan pelukannya dan haruto

Junkyu melihat wajah berair haruto dan menghapus dengan lembut dan mengecup mata haruto yang sembab. Tidak sampai disitu junkyu juga mencium pipi haruto dan terakhir mencium bibir haruto dengan sedikit lumatan yang bisa di katakan amatir.

Haruto yang mendapat serangan tiba-tiba membalas lumatan junkyu dan berakhir mereka perang lidah yang di saksikan semua teman mereka yang memang sedari tadi mengintip di balik pintu kelas.

" Ji gue nggak mau junkyu pergi" lirih doyoung

Jihoon mendekati doyoung dan memeluknya " gue juga nggak mau tapi mau bagaimana lagi jika tuhan sudah meminta junkyu kembali" jihoon sama terpukulnya dengan doyoung tapi dia berusaha kuat agar ada yang menguatkan doyoung di saat seperti ini.

" Junkyu" teriak haruto yang membuat sahabatnya masuk dan melihat junkyu tak sadarkan diri di pelukan haruto

Haruto langsung menggendong junkyu dan meninggalkan kelas yang sebentar lagi akan lanjut belajar.

Sesampai di rumah sakit bukannya mendapat penanganan cepat junkyu malah di abaikan dan bahkan sampai dokter pribadi junkyu datang barulah mendapat pertolongan namun Tuhan berkata lain junkyu sudah tidak ada lagi bersama mereka.

" Tidak hiks tidak junkyu hiks junkyu hiks masih di sini hiks tidak" teriak haruto di akhir kalimatnya

" Sabar to, junkyu udah tenang di sana jadi kita doakan dia agar selalu bahagia" tenang Asahi yang kebetulan mereka sudah sampai rumah sakit ketika dokter junkyu mengatakan junkyu sudah pergi untuk selamanya

" Nggak, nggak ini nggak benarkan Ji hiks ini prank kan ji hiks jawab ji" doyoung langsung rubuh dan di tahan oleh jeongwoo yang memang berada di dekat doyoung

" Nggak kyu, Lo nggak boleh pergi" hancur sudah pertahanan jihoon, jihoon menjatuhkan tubuhnya ke lantai dan menenggelamkan wajahnya di kedua lututnya





Setelah kepergian junkyu tidak ada lagi yang namanya tiga serangkai, tidak ada yang namanya senyum di wajah haruto bukan hanya haruto bahkan doyoung yang terkenal ceria juga kehilangan senyumnya. Suasana sekolahpun tidak lagi bisa di katakan damai karena matahari mereka sudah pergi.



















END



Thanks you very much

Don't forget vote and coment

Ikanaide (Iku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang