Chap 6

3.9K 215 4
                                    

Di jam 02.24 Semua yang ada di rumah keluarga Choi sedang berada di alam mimpi dengan keadaan tidur damai.

Tapi tidak dengan Jihoon,karena dia kebelet ingin pipis, dia pergi ke kamar mandi yang terletak di kamar Hyunsuk, saat tiba di kamar mandi Jihoon melepas celana nya, dan mengeluarkan cairan bening itu.

"Ahhh, lega"

Jihoon kembali memakai resleting celana nya. Saat kembali ke kamar Jihoon mencoba untuk tidur kembali tapi tidak bisa, dia mencoba untuk tidak melek, tapi nihil usaha nya sia-sia.

Jihoon kembali duduk, untuk menghidupkan TV nya, dan keluar dari kamar, untuk mengambil cemilan dan minuman, di kulkas dapur.

Saat dia ingin kembali ke kamar dia di panggil oleh seorang laki-laki paruh baya

"Ehh, hoon, kok belum tidur? "

Jihoon sontak kaget"ehh yah, ji engga bisa tidur yah, eumm, ji boleh ambil cemilan kan yah? "Jihoon menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal,Jihoon mode manja on, jihoon emang gk punya sopan santun, main ambil²tanpa izin:))

"Hahaha, kok gitu ngomong nya?, ambil aja gakpapa, ini kan rumah kamu juga" ayah Jung terkekeh, sambil memukul pelan pundak Jihoon.

"Yaudah, ayah mau balik dulu ke kamar"

"Iya yah" Jihoon mengangguk

Setelah kamar ayah Jung pintu nya berbunyi, berarti itu tanda nya pintu kamar sudah tertutup.

Jihoon kembali ke kamar nya, menutup pintu kamar, dan kembali rebahan sambil menonton TV dan memakan cemilan+minuman.

Tapi yang nonton bukan Jihoon tapi TV yang nonton Jihoon.





Jam sudah menunjukkan 06.30,nyonya Choi sudah berada di dapur menyiapkan bekal untuk di bawa suami dan anak tak sedarah nya. Sedang kan tuan Choi dan Jihoon masih belum menandakan akan bangun.

Nyonya Choi menaiki satu persatu tangga, dia berjalan ke 2 buah kamar, pertama dia pergi ke kamar Jihoon untuk membangun kan anak angkat nya, wkwk:)

Tok!

Tok!

Tok!

"Nak, hoon"

Cklek

"Lah pintunya engga di kunci toh, eh-" ucap bunda Sehwa, sambil menggeleng²kepala, karena dia melihat pemuda yang sedang tertidur dengan cemilan yang ia pegang,dan melihat TV yang masih menyala.

"Kok kamar nya bisa berantakan, tapi gemess, pen cubit, ehh, tenang² ini bukan Hyunsuk aduhh" ucap bunda Sehwa sambil mengelus dadanya.

Bunda Sehwa masuk ke dalam kamar, untuk membersihkan kamar yang kayak kapal pecah itu.

Jihoon merasa ada seseorang yang masuk dari kamarnya, langsung bangun.

"Eh, eh, siapa lo?! " teriak Jihoon kaget

Bunda Sehwa langsung menghadap ke Jihoon.

"Oh, hoon udah bangun? " ucap bunda Sehwa lembut, (untung Jihoon gak di goreng sama bunda Sehwa).

"Hah?, eh bunda, maaf bun maaf, engga sengaja Jihoon maaf bun, tadi Ji kira orang lain" Jihoon mengangkat tangan nya merapat kan ke dua telapak tangan nya. Menanda minta maaf.

"Ehh iya gpp ji, santai aja" bunda Sehwa tulus

"Makasih bun, oh iya bun, biar Jihoon yang beresin, kan Jihoon yang bikin kamarnya kotor"

"Engga usah, bunda udah terbiasa kok"

"Emg Hyunsuk engga nolongin bun? "

"Bunda selalu nyuruh Hyunsuk engga boleh beresin ini"

BꏂRᗩNDᗩLᗩN 🔞 {hoonsuk} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang