Chap 20

2.9K 138 2
                                    

Warning ⚠🚨

Typo bertebaran dimana-mana
Jadilah readers yang bijak

Utamakan Vote, ikuti dan komen ya bebz!! 🤩

Sabun sayang kalian semua 💕

HAPPY READING

Nyonya Park masuk ke dalam kamar si putra tunggal, Minji menggeleng²kan kepalanya pelan, lalu menghela nafas panjang.

"Park JIHOON!"

Plak!

Minji yang sudah naik pitam, ia menampar pantat Jihoon kuat dengan tangan nya

Jihoon terkejut, ia membuka matanya dan mengusap pantat nya yang perih habis di tampar. Jihoon menatap Minji dengan mata yang tidak dapat di artikan

"Apa!? mau di tampar lagi!?"

Jihoon menggeleng cepat lalu mengambil handuk nya dan masuk ke dalam kamar mandi, untuk mandi.

.
.
.
.
.
.
.
.

Hyunsuk sedang menunggu Jihoon di teras rumah nya sambil mengelus perutnya yang masih rata, ia sangat bosan, tak lama pundak Hyunsuk di tepuk seseorang, Hyunsuk mendongak siapa yang menepuk pundaknya. Hyunsuk tersenyum manis sehingga matanya tak terlihat.

"Nungguin Jihoon?" Hyunsuk mengangguk dan memanyunkan bibirnya ke depan

"Jihoon na lama ih, nanti Sukkie telat..." Ucap Hyunsuk, Sehwa tersenyum gemas

"Udahh, sebentar lagi dia bakal dat-"

Tin!

Atensi mereka teralihkan ke luar pagar yang terdapat seseorang pria dengan setelan hitam menggunakan motor besarnya.

"Tuh Jihoon datang" Hyunsuk mengangguk, lalu ia menatap tajam Jihoon.

"Ayo Suk!"

Hyunsuk berdiri dan salam terlebih dahulu kepada Bunda nya. Hyunsuk menyamperi Jihoon dengan kaki yang dihentak²kan dengan wajah kesal nya.

"Mana helm!?" Ketus Hyunsuk dengan tangan yang menjulur tapi dengan pandangan yang melirik sinis. Jihoon menaiki satu alis nya heran, tumben pikirnya. Lalu Jihoon memberikan helm kepada Hyunsuk.

"Pakein!" Hyunsuk tetap dengan wajah angkuh nya. Jihoon tetap menurut dan memakaikan helm ke pada Hyunsuk.

"Hyunsuk ngambek Ji" Atensi keduanya teralihkan kebelakang.

"Apasih Sukkie nda ngambek" Hyunsuk menggeleng kan kepalanya dan melipat tangan nya di dada.

"Ngambek?" Bingung Jihoon

"Iya karena kamu lama ngejemput nya" Jihoon terkekeh dan mencubit hidung Hyunsuk pelan

"Ih! apaan sih main cubit cubit nda leh!" Hyunsuk mengusap bekas cubitan Jihoon, Jihoon dan Sehwa terkekeh bersama

"Yaudah cepet pergi, nanti telat" Mereka mengangguk, Hyunsuk naik ke atas moge Jihoon

"Bun, Ji sama Hyunsuk pergi dulu ya, bye Bun!!" Jihoon berpamitan terlebih dahulu dan pergi ke sekolah nya

.
.
.
.
.
.
.

"Dede nna sehat² saja kan Hyunsukie?" Hyunsuk mengangguk sambil tersenyum.

"Em...Sukkie pengap jangan di gerombolin gini" gumam Hyunsuk, ada yang paham perkataan Hyunsuk mereka pergi dari tempat Hyunsuk, mereka kecewa padahal mau ngusap²perut Hyunsuk lagi. Walaupun masih rata

BꏂRᗩNDᗩLᗩN 🔞 {hoonsuk} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang