"Oh iya...iya..." jawab bu susi,"jangan pulang terlalu malam ya nas?"
"iya ma," jawab anastasia,"pergi dulu ma."
"iya hati-hati"
gabriel pun keluar bersama anastasia menuju motor gabriel,gabriel naik setelah menyerahkan helm kepada anasasia,tak lama anastasia pun menyusul naik ke belakang jok motor itu.
"kemana kita gab?"
"mmmm...." kata gabriel berpikir,"kita jalan aja dulu ya."
"oke."
gabrielpun menancap gas dan mulai berjalan.
setelah melewati pintu keluar komplek perumahan tempat anastasia tinggal,mereka masuk ke jalan raya.lima menit kemudian gabriel berbelok ke kanan menyusuri jalanan tepat di samping pantai pinggiran kota
tiba-tiba motor gabriel berhenti
mesin nya mati tiba-tiba
"waduh kenapa lagi nih?"
motor gabriel berhenti di sana,gabriel dengan kesal turun dari motor nya dan meminta anastasia untuk turun sebentar
"bangsat,kok bisa begini sih?" gerutu gabriel sambil mencoba starter motor nya "sorry banget nih nas,motor nya kumat lagi"
"gpp kok"
"gue bener-bener ga enak nih sama lo"
"udah ga usah di pikirin lagi" kata anastasia "emang kenapa sih motor lo?"
"emang suka begini sih"
gabriel masih mencoba untuk menghidupkan motor nya.anastasia memperhatikan tempat di mana dia berada
tidak ada apa pun,hanya pohon" di tepi pantai tanpa sedikit pun cahaya
tidak ada siapa pun,cuma mereka yang ada di sana.
sedikit ngeri memang,namun anastasia mencoba berpikiran positif
"gab," kata anastasia perlahan,"dipantai itu ga ada hantu kan?" "iya kan?"
"kenapa emang nya?"
"ga si.cuma nanya aja"
gabriel memperhatikan anastasia,tatapan bingung terpecah oleh tawa gabriel yg spontan
"lo takut hantu yak nas?"
"jangan ketawa!!!"
"gue ga ketawa kok?"
"barusan apa?"
"oke"
anastasia bingung dengan jawaban gabriel saat itu
"oke?"
"oke," teriak gabriel lagi
"apaan maksud lu sih?"
gabriel tersenyum dan menunjuk belakang anastasia.anastasia membalikan badanya untuk mecari tau
betapa kaget nya ia saat melihat jalan pinggir pantai yang tadi menyeramkan menjadi terang karena lampu-lampu kecil yang membentuk jalan ke sebuah tempat makan di ujung nya
anastasia menoleh ke arah gabriel lagi,gabriel hanya tersenyum.
"apa ini gab"
"gue bisa bilang ini dinner."
"dinner?"
"candle light dinner tentu nya"
TO BE CONTINUED-GGB