kookv gs ; oneshoot 18+

[18+] The Mafia

ㅡstartㅡ
( warning : human killing, sex content, fingering, vulgar language )

Jungkook bergegas menyusul Taehyung yang tengah berendam. Si Jeon itu melangkah begitu cepat bahkan terbilang begitu terburu. Godaan istrinya di pesan tadi membuat ia ingin menjamah kulit mulusnya, ditambah penampakan Taehyung yang tengah mengandung membuat Jungkook semakin memanas.

Sekilas Jungkook melirik Taehyung dengan tatapannya sedikit sayu namun penuh nafsu. Jujur Taehyung sedikit takut, tak biasanya Jungkook memunculkan sisinya yang seperti ini.

Perlahan Jungkook melucuti pakaian kerjanya menampakkan sebuah kebanggaan miliknya. Benda tumpul itu terlihat menegang, ditambah urat-urat yang mengitarinya, membuat Taehyung berkali-kali menelan saliva. Ini bukan pertama kalinya, namun mengapa Taehyung begitu gugup?

Seperti ada sesuatu yang berbeda, suaminya ini nampak lebih bergairah dari biasanya.

“Jung, kau sudah pulang?”

Jungkook tak bergeming. Ia mendekat lalu mengelus rahang Taehyung dengan sensual, turun untuk meremas payudara Taehyung dengan kasar hingga si empu jelas memekik kesakitan.

“J-junghhㅡ” Taehyung meremas lengan Jungkook dengan kuku jarinya. Hal itu membuat Jungkook sedikit meringis.

“Wanna be a good slut?”

Taehyung sedikit memicingkan matanya, ia tak tahu apa yang akan suaminya itu lakukan kali ini.

“Want BDSM?” Taehyung mengangkat kepalanya sedikit dan tersenyum miring disana.

“No. Aku tidak mau melakukannya dengan kasar, sayang.” Tangan Jungkook bergerak membelai lembut perut Taehyung yang sudah membesar, “Ingat jika ada baby disini, aku tidak mau jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.”

“M-mm, baiklah.” Taehyung mengangguk diiringi senyumannya yang semakin lebar.

Jungkook kembali menekan lututnya pada milik istrinya, ia menggesek benda itu perlahan.

“A-ah! Sakit, dad.” Taehyung mulai mengalungkan tangannya di leher Jungkook, ia memeluk pria itu dan sedikit menggigit bahunya.

Tak ada jeda, Jungkook langsung meraup ranum Taehyung dengan rakus. Ia melumat dan menyesapnya nikmat.

Jungkook sedikit mengangkat tubuh Taehyung ke atas bathtub untuk menjauhkan tubuh kekasihnya dari air. Tangannya yang semula diam ia masukkan ke mulut Taehyung yang masih menerima kulumannya.

Ia membasahi ketiga jarinya dengan saliva Taehyung sebelum melesakkan jari itu ke lubang surga istrinya.

Tubuh Taehyung seketika menggelinjang, tak ada aba-aba atau sebuah kata permisi dari mulut Jungkook. Pria di depannya benar-benar brengsek, gerakan menggunting yang begitu tajam membuat libidonya naik setinggi awan.

Ingin melenguh, namun mulutnya terkunci oleh bibir Jungkook yang sama nikmatnya dengan jarinya di bawah sana.

Jungkook menahan tubuh istrinya agar tak jatuh dengan tangan kiri. Selepas pautan bibirnya terlepas, Jungkook beralih ke area leher. Ia menggigit, menghisap, menjilat, juga menciumi basah Taehyung. Ditambah puting merah muda itu sesekali Jungkook hisap, membuat Taehyung menggila. Gerakan tubuhnya sudah tak karuan hanya dengan secuil sentuhan itu.

“Can you stop?” Nafas Taehyung sudah terengah-engah, ia mati-matian menahan diri agar tidak keluar mendahului suaminya.

“Apa yang kau inginkan?” Tanya Jungkook sembari melepas jari-jarinya.