Author POV
Saat ini kedua namja itu sedang duduk di balkon kamar hotel mereka
Walaupun sudah 3 hari berada di sana, mereka masih takjub dengan pemandangan yang ada di sana.
Baekhyun- namja yang memakai sweater hijau tua itu sedang menyeruput lemon nya.
Sementara namja di sebelahnya hanya mengenakan handuk kimono.
Awalnya tujuan Chanyeol hanya ingin menjemur tubuhnya sehabis mandi. Namun saat ini dia terlalu malas lagi untuk berganti pakaian.
Hening..
Seolah pikiran mereka terlalu sibuk unyuk menikmati keindahan pantai jeju ini.
Tidak ada kata yang terucapkan, namun hanya ada suara seruputan air dari teh baekhyun yang sekarang diminumnya.
--÷÷--
Dengan menyewa sepeda di tempat penyewaan dekat dengan hotel mereka, kini mereka sedang mengelilingi sekitar hotel.
Chanyeol yang mengayuh kuat sepedanya bersamaan dengan panas matahari menuju pantai.
Dengan celana pendek cream dan sepatu olahraganya dia terus mengayuh sepeda itu dengan memperlihatkan otot betisnya yang kuat
Baekhyun- namja mungil itu memegang kaus chanyeol dari tempat duduk belakang sambil mengayunkan kakinya.
Mereka tiba di depan pantai tempat penitipan sepeda dan segera memarkirkan sepedanya sesuai dengan tempatnya.
Dengan langkah kaki bersamaan mereka berjalan menuju hamparan pasir putih itu.
Masuk menuju air dan mulai bermain air disana, juga tidak lupa juga untuk menuliskan nama mereka di pasir itu dengan sebatang ranting pohon.
Hari itu terasa seperti hari yang indah bagi mereka(lagi).
Tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 12 siang, saat mereka sedang berjalan mengintari pantai itu, mereka menemukan sebuah rumah makan kecil dengan pengunjung yang lumayan banyak.
Dengan penasaran Chanyeol mengajak Baekhyun untuk makan disana.
Mulai mencari tempat duduk di bawah payung besar dan memesan satu mangkuk ramen seafood dan satu mangkuk ramen kepiting.
Cukup lama memang mereka menunggu makanan mereka.
Saking banyaknya pengunjung yang datang untuk makan karena makanannya sangat lezat maka diberikan nomor antrian
Dan mereka mendapat nomer 35.
Sementara ini baru saja nomor 27. Baik cukup membosankan memang menunggu satu jam untuk mendapat 2 mangkuk ramen yang hanya habis dalam waktu 15 menit.
Tak lama berselang terdengar suara orang berteriak
"35?!"
Baekhyun langsung saja maju ke depan meja dekat dapur itu dan membawa pesanannya menuju tempat dimana chanyeol dan dia duduk.
Meletakkan 2 mangkuk besar ramen di atas meja.
Dengan baik hatinya, sang empunya toko memberikan gratis satu potong ikan karena itu adalah chanyeol- pemilik perusahaan yang kaya di korea.
Dengan penuh kegembiraan(?) mereka membagi dua ikan itu dan di masukkannya ke dalam ramen
Kuah kental pedasnya yang terasa di lidah, ditambah lagi udara yang tak terlalu panas sekarang dan juga kuahnya yang masih panas.
Mienya juga lembut dan wanginya dungguh menggoda selera.
Ramen kepiting, yang diatasnya diberi daging kepiting yang lembut dan gurih