'Pacar' Per-1

21 0 0
                                    

"Wow! My girl so sexy..." Valiant mendesah melihat Alice yg memukul seorang gadis hingga tersungkur  "ternyata selain sexy di ranjang, bahkan ketika memukul pun dia sangat sexy"

Tanpa sadar wajah Valiant memerah, "sial!"

Valiant sangat mencintai Alice bahkan ia rela menukar diri nya demi Alice, ia sangat ingin memperkenalkan diri nya pada keluarga Alice. Dan mengatakan dengan bangga bawa Alice hanya milik nya.

Tapi Alice memarahi nya, dia tidak ingin hubungan mereka di ketahui siapa pun. Kecuali Alice sendiri yg mengatakan nya.

Jika ada yg bertanya kenapa Valiant menyukai Alice?

Alasan nya:

Valiant adalah orang yg paling susah diperintah, keras kepala, susah menurunkan ego sendiri, tapi saat bersama Alice dia bahkan tidak mengenali diri nya sendiri. Sejak melihat Alice dia tau bahwa gadis itu berbeda dari yg lain, Alice itu sangat 'unik'

              

Setelah memukul gadis itu, Alice juga meninju seorang pria yg mereka sebut Justin.

"Bajingan!" Alice mendesis marah.

"Kalau ngga udah punya satu ngga usah sampai 2, jangan maruk jadi cowo!" Alice menendang perut nya.

"Alice! astaga!" Elmeera dibuat stress oleh kelakuan Alice.

Meera menarik tangan Alice lalu berbisik "udah udah... dia bos ku!"

Alice berhenti meninju lalu meniup poni nya dengan gaya. "Awas lo! Kalau ketemu sama gue lagi!"

Membuat gaya seolah sedang membunuh seseorang.

Alice memanggil taksi dan mendorong agar Elmeera masuk kedalam walau ia menolak "antar dia pulang ya pak, nih duit nya!" Alice memberikan dua lembar uang berwarna merah pada supir taksi itu.

Lalu berjalan memasuki mobil Valiant. Valiant memang hanya menunggu di mobil karena ini adalah ' hubungan rahasia' Valiant benci mengatakan nya.

"Cowo brengsek!" Alice mendengus dan menutup pintu mobil dengan keras.

"Sabar honey..." Valiant mengelus kepala Alice dengan lembut. "Mau jalan kemana lagi?"

"pulang aja deh, udah males"

"Oke" Valiant mengemudi kan mobil nya dengan kecepatan sedang, dia tidak ingin kekasih nya terluka sedikit pun 'sangat bucin'

Mereka sampai di sebuah bangunan apartemen.

"Ayo..." Valiant membukakan mobil untuk Alice.

Mereka berjalan hingga sampai pada ruangan nomor (1206).

"Ayo masuk" Valiant menarik tangan nya pelan.

"Aku mandi dulu ya sayang..."  mengelus rambut Alice lagi.

dan Alice membenci nya, Alice membenci sentuhan langsung kecuali jika ia yg memulai terlebih dahulu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 14, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Speak Now!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang