" pelan-pelan, tidak ada yang akan merebutnya darimu" ucap Willian mengelus-elus pungung Aiden dengan lembut
" te.. Terimakasih " ucap Aiden dengan Malu
***
" Bi..bisakah kmu melepaskan rantai ini, a..aku kepanasan akh... Ha.. " ucap Aiden terbata-bata dengan menggairahkan yang membuat Willian merasa di goda
" ada apa Aiden" tanya Willian menahan hasratnya
* jadi sih Aiden ini alergi ama smua jenis jamur, dan ketika Aiden makan nih jamur dia ga kesakitan melainkan mabuk+merangsang+kepanasan
Btw ini aku buat sendiri ya, jan dianggap serius, jadikan imajinasi.
" ah.. A.. Apa ada jamur di makanan tdi, aku alergihh jamur " jawab Aiden
"a.. Apa yg harus kulakukan sekarang hiks.. Hikss"
" akan ku hubungi dokter pribadiku" ucap Willian sambil mengeluarkan handphonenya
Grep..
" Do.. Kter tidak bisa "ucap Aiden yg kini makin banyak keringat yg membasahi dirinya, sehingga membuat kemeja putih menjadi tembus basah dan tubuh seksinya terpampang dgn jelas
Willian yg melihat tubuh seksi milik Aiden pun merasa tergoda akan tubuhnya
Glekk
Willian pun menelan liurnya menahan godaan dri sang penggoda Aiden yg kini sedang kepanasan + terangsang
Aiden kini sdng meraba-raba tubuh Willian dari atas sampai bawa, Willian yg menahan hasratnya tdi pun langsung meledak
Willian langsung menyambar tubuh Aiden membuat tubuh Aiden menjadi di bawah Willian dan setelah itu Willian pun merobek kemeja yang dipakai oleh Aiden dengan kasar
Kini terpampanglah tubuh indah nan seksi milik Aiden yg begitu menggoda yang membuat siapa pun akan tergoda dgn tubuhnya termasuk Willian
" kau yg memulainya terlebih dahulu, jangan salahkan aku" ucap Willian
Akhh.. Ha.. Ahh
Willian pun menjamah tubuh Aiden, menjilati setiap inci tubuh Aiden yg putih,dan jangan lupakan gigitan+cupangan dimana-mana
Sangat lama Willian menjamah tubuh Aiden
" ah.. Cepat Masuk.. Kan.. Milikmu" ucap Aiden
Willian yg mendengar hal tersebut pun langsung tersenyum devil
"Baiklah jika itu mau mu"
Willian pun langsung menodongkan Penis milikny di depan Hole miliknya Aiden lalu memasukkanny secara pelan-pelan, takut Aiden merasakan kesakitan terhadap penisny yang besar dan panjang yg dipenuhi banyak sekali urat² yg menambah keganasannya, tetapi baru setengah
"akhh.. Sa.. Kit akh..ke.. Ke.. Keluarkan!! "
"ke.. Keluarkan, ini sangat sakit" triak Aiden dengan napas yg memburuh menahan sakit di holenya
" tidak akan, kmu yg memulainy sayang" balas Willian dengan suara baritonnya
*bilang aja lu gabisa nahan godaan kan Will
"i.. ni sangat sak.. it hiks.. Hikss"
Hole Aiden terasa sangat sakit saat penis panjang Willian ingin menerobos masuk ke dalam hole nya yg terasa akan terbelah dan terasa akan sobek jika dipaksakan masuk
Dan jlebb kini seluruh penis Willian sdh tertanam dengan indah di dalam hole milikny Aiden
Eugh...
"Akhhh...ha ahhh.. Willian..hen.. tikan"
Aiden berteriak kesakitan
Willian memaju mundurkan pinggangnya memasukkan penis kebanggaanya kedalam hole Aiden yg terasa sangat nikmat
" ah fuckk!! Hole mu sangat nikmat Aiden" desah Williah
" to.. Tolong hen.. tikan "mohon Aiden
Willian kini menulikan telingany terhadap kesakitan yg di alami Aiden akibat ulahnya
Willian terus memasukkan dan memasukkan penisnya kedalam hole Aiden, dan gerakannya kini dipercepat
Plak.. Plak.. Plak
Suara daging terbentur satu sama lain
Plak plak plak
"ah ..ah ..ah ..ah aku akan Crott honey"
" la.. Kukan d dalam"
Crot..
Crot..
Crott
15 tembakan peluru sperma ditembakkan di dalam hole Aiden,
Ah.. Ah... Haaaa
Sperma bercampur sedikit kemerah'merahan darah menguar kluar ketika Willian mencabut Penis miliknya