"ALLLLAAAANGGGG AYOK BANGUN......"teriak Rara yaitu sahabat Gilang.
"Iya iya,sebentar alang masih ngantuk. Ara nya kebawah duluan aja " jawab Gilang kecil sedangkan Rara terus loncat loncat di kasur milik Gilang
"Ayok lah, Alang jangan kaya hewan kerbau. Suka nya tidur melulu, a-ayokkk bangun" ucap Rara yang membangunkan Gilang
"Iya iya Ara. Ini Alang udah bangun kok, mau apa sih Ara pagi pagi kesini? Bukanya sekolah sedang libur ya ?" Tanya Gilang lalu Rara hanya mengangguk
"Alang, ini sudah siang dan ya memang sekolah sedang libur, tapi Alang gak boleh males malesan juga kali alang. Ayok kita beli es krim" ajak Rara sembari menarik narik tangan Gilang
"Iya Ara cantik, ayok kita beli es krim kesukaan kamu oke." Ucap Gilang lalu rara mengangguk dan duduk di hadapan Gilang
"Alang, iketin rambut Ara dong, Ara gerah alang" ucap Rara dan Gilang mengambil kunciran itu di tangan Rara
"Baiklah tuan putri, pengawalmu akan segera mengikatkan rambut mu yang indah ini" ucap Gilang sembari mengikat rambut Rara
"Apakah sudah prajurit Alang? Soalnya putri Ara sangat bosan" ujar Rara
"Udah, bentar ya. Alang mau ke kamar mandi sebentar, Ara tunggu di ruang depan saja. Hati hati turun tangga nya" pesan Gilang dan Rara hanya mengangguk sembari tersenyum
****
Saat di perjalanan Gilang dan Rara berjalan beriringan sembari menggenggam tangan mereka satu sama lain,
"Alang Alang" panggil Rara
"Iya, kenapa Ara?" Jawab Gilang sembari berjalan
"apa kamu mau tepatin janji sama Ara ?" Tanya rara tiba tiba membuat Gilang kebingungan
"Janji? Janji apa Ara? Perasaan Alang tidak membuat janji dengan mu deh" tanya Gilang kepada Rara
"Ish masa Alang lupa sih? Kan Alang pernah bilang sama Ara. kalau Ara udah besar dan Alang sudah menjadi artis,Alang bakal nikahin Ara kan?" Tanya Rara dan Gilang mengangguk sembari tersenyum
"Iya Ara ku, yang manis" ujar Gilang sembari mengusap kepala Rara dan Rara hanya tersenyum
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gilang dan Rara ****
"Enak gak ?"tanya gilang
"Enak apa Alang? Alang mau?"tanya Rara yang sembari menyodorkan es krim yang ia genggam,
"Engga, buat Ara aja. Nanti kalau Alang makan es krim malah sakit gigi lagi" ucap Gilang dan Rara hanya mengangguk ngangguk saja
"Alang Alang, yakin gak mau nyoba es krim Ara? Enak loh" tawar sekali lagi Ara dan Gilang tetap menggelengkan kepalanya
"Engga Ara cantik, udah yuk kita pulang. Nanti mama kamu nyariin kamu lagi" ucap Gilang
"Kan mama Ara tau, kalau Ara pagi main sama Alang, ya pastinya gak akan mencari Ara lah" ucap Rara
"Bukan nya gitu ara, ini panas nanti kulit kamu kebakaran gimana? Mau jadi hitam? Iii kulit nya jadi hitam" ejek Gilang sembari memasangkan topi nya ke atas kepala Rara
"Terus kalau topi Alang kasih ke Ara, Alang pake apa? Kan Alang juga kepanasan?"tanya Rara
"Alang gapapa kok, Ara pakai aja ya" ucap Gilang dan Rara hanya mengangguk saja
