chapter 4

380 41 5
                                    

Setelah sampai di rumahmu kau pun bergegas ke kamarmu dengan kecepatan tinggi dan menyembunyikan mukamu yang sudah memerah hebat di balik bantal karena apa yang baru saja kau lakukan pada Kise Ryota alias Kiseko Ryo

"dasar bodoh,apa yang baru saja kulakukan ? ukhh..memalukan sekali"ucapmu ketika mengingat kejadian tadi .

Kau pun melihat ke arah jam dinding yang sudah mengarah pada angka 3 siang ,dan menghela napas ,yah itu karena jarak antara jam 3 siang dan 12 malam masih sangat lama .

Entah mengapa kau sekarang merasa ingin hari siang cepat menjadi malam ,mungkin itu karena Ryo yang semenjak kehadiran dirinya kau menjadi memiliki harapan hidup

Selagi asiknya kau memikirkan Ryo tiba-tiba ada seseorang yang mengetuk pintumu

'tok..tok..tok..'

"o-ojou-sama,Sa-saya membawakan makanan anda"ucap orang yang kau ketahui sebagai Yami

Kau pun hanya duduk normal dan memerintahkannnya untuk masuk, ketika pintu kamarmu terbuka munculah seorang pelayan yang membawakan makanan untukmu dengan wajah yang sangat tegang

"Santai saja,Yami . Aku tidak akan menggigitmu atau apapun"ucapmu dengan nada sedikit bercanda

"h-hai, ojou-sama!"ucapnya sambil meletakkan makananmu di sebuah meja kecil dan ketika dia memohon diri untuk keluar kamu pun menahannya

"tunggu,!"ucapmu dengan tanganmu yang memegang ujung bajunya

"a-ada apa ojou-sama "ucapnya gugup

"tidak hanya saja ,...terimakasih"ucapmu sambil tersenyum manis yang membuat Yami terdiam kaget,

"o-ojousama...anda tidak harus mengatakan seperti itu..,ah.. maksudnya..saya yang harusnya berterima kasih pada ojou-sama , terimakasih ojou-sama!"ucapnya sambil menundukkan wajahnya . Mendengar perkataan itu pun kau bingung

"terima kasih? Kenapa kau berterima kasih padaku ? aku tak pernah melakukan sesuatu yang baik padamu"ucapmu heran ,

"mungkin ojou-sama tidak mengingatnya tapi ...aku sangat berterima kasih pada ojou-sama"ucap Yami sambil tersenyum bahagia

"?"

kau pun hanya memiringkan kepalamu tidak mengerti akan apa yang dia katakan

"a..ah..maaf karena berkata yang aneh-aneh "ucapnya sambil tertawa hambar

Kau pun hanya terdiam dan tersenyum , "kau..lebih manis kalau tersenyum,..Yami"ucapmu

Yami mendengar perkataanmu itu pun terdiam dengan wajahh yang memerah,kau pun hanya tertawa

"hahaha....mukamu merah ..haha"tawamu sambil mengacak-acak rambut gadis itu .

"o-ojou-sama..."protes gadis itu ,kau pun hanya tersenyum

"gomen..gomen.."ucapmu sambil mencoba menormalkan dirimu

Yami pun hanya terdiam dan menatapmu dengan seksama yang membuatmu agak bingung dan hanya diam .

"ojou-sama..kau akhir-akhir ini berubah.."ucapnya yang membuatmu bingung

"berubah gimananya ?"tanyamu bingung sambil diam menatapnya

"yaa..berubah dulu kau seperti ..ehm..mayat hidup dan dingin pada siapapun, tapi...sekarang kau berubah menjadi lebih...bercahaya."ucapnya sambil menatapmu seksama.



THE ONE WHO STEAL MY HEARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang