setiap chapter memiliki cerita yang berbeda beda (one shot)
Perhatian!
• lapak renjun sub
• jangan salah lapak
• lapak BXB
• Semua chap ada adegan18+
• jika tidak suka bisa skip-
Happy Reading...
VOTEEEE VOTEEEE VOTEEEE-!!!
Renjun dan teman perempuan nya yang bernama jie sedang membicarakan festival pesta sekolah yang aneh untuk besok.
Festival ini bukan di didirikan oleh guru atau petinggi lainnya, melainkan para murid itu sendiri yang mengadakannya. Di lakukan di malam hari setelah semua guru pulang dan boleh memakai kostum bebas
"Injun kamu pake kostum apa buat festival besok"
"Um intinya kostum yang bagus" -renjun.
"Aku mau pakai kostum yang sexy biar keliatan bitchy kira-kira kostum apa ya" ucap teman perempuan renjun.
"Cat woman? "
"Good idea injunaa~"
"Pokoknya kamu harus pake kostum yang sexy juga! "
"Tidak, iniun mau pakai kostum Pinocchio aja"
"Pftttt Ahahaha! kudet banget kamu ren, pokoknya nanti aku kasih kamu kostum yang bagus"
"Beneran? Okee kalau gitu besok injun siap-siap di sekolah saja" .
.
.
. Besoknya.
Jie memberikan paperback ke renjun. "Nih kostum untuk kamu"
"Woah makasii jiee"
"HUWAAAAA apa-apaan ini Jie injun gamau pakai"
"Ayolah njun, tadinya aku mau pakai kostum ini tapi kayanya cocokan di kamu"
"Lagian kamu kenapa beli kostum ini"
"You know lah aku kan the little bitch. jun pleaseee lahhh, kamu lihat tadi banyak yang pake kostum sexy kan"
"Tapii jie...."
"Ssttt. Dahh sana masuk cepat" ucap jie sambil mendorong-dorong renjun masuk ke dalam toilet.
Renjun pasrah dengan kelakuan teman yang satu ini, ia langsung melepas seragam sekolahnya dan mengganti kostum nya.
Setelah beberapa menit menunggu tetapi renjun tak kunjung keluar dari toilet.
"INJUNN AYOO"
"Injun maluu jie"
"Ayoo njun banyak uke lain yang hot kamu tenang aja"
Renjun membuka pintu toiletnya sembari menundukan kepalanya malu.
Jie menganga menatap renjun yang begitu sesuai ekspetasi nya.
"Shit kamu sexy abis"
"Jiee jangan seperti itu injun malu"
"Udahh njun gapapa ihh"
Kostum pemberian jie untuk di pakai Renjun. . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
