Chapter 12

5.4K 451 28
                                    

"H-hyung" lirih jungkook dengan memeluk sosok yang di tutupi dengan kain putih di sekujur tuhuhnya itu

"Hiks jangan begini" jungkook menumpahkan air mata yang sejak  tadi ingin di keluarkan

Hatinya tersayat seakan ada pedang yang menggoresnya, tangisnya pecah tatkala mengingat jika ia belum sempat memberitahukan jika di dalam dirinya tengah tumbuh penerus pria itu

"Hiks hyung" sungguh ia tidak bisa berdiri dan langsung terjatuh, yoongi datang dengan memeluknya

"Kook" yoongi pun meneteskan air mata tatkala melihta jungkook yang hancur

Ia tidak pernah menyangka akan secepat ini berpisah dengan sang kekasih

"Aku hiks belum memberitahunya hyung" adunya pada yoongi yang memeluknya erat

"Hiks—hiks" tangisnya pecah karna tidak tega jimin pun menepuk punggungnya

"Ini permintaan taehyung sebelum ia pergi" ucapnya dengan menyerahkan selembar kertas

Dengan tangan yang gemetaran ia membuka isi Surat yang di berikan oleh jimin, matanya membelalak membaca isi suratnya, ia pun beranjak dari duduknya dan menghadap ke belakang lalu pria yang di tangisi nya berjongkok dengan sebuah kotak berudu hitam dengan cincin berlian di dalamnya

Jungkook terkejut setengah mati

"Will you marry me baby" bukannya menjawab ia malah memukul taehyung dengan brutal hingga pria itu mengaduh kesakitan

"Hiks hiks jahat sekali" ucapnya seraya memukuli taehyung tanpa belas kasihan

Ia merasa kesal karna pria itu mengerjainya dengan seperti ini, kematian bukan hal

Yang lucu menurutnya

"Akhh sakit sayang" taehyung lalu menguncinya dengan pelukan

Taehyung membiarkan jungkook untuk tenang sebelum acara di mulai

"Kenapa harus dengan cara seperti ini" tanya jungkook masih dalam pelukan taehyung

"Agar aku tahu jika kau juga memiliki rasa yang sama dengan ku" ujar taehyung

Pria manis itu melepaskan pelukannya

"Tapi tidak dengan cara seperti ini tae" jengah jungkook

"Harus dengan cara apa sayang, aku sudah mencoba segala cara agar kau menerimaku kembali tapi kau selalu mengubah topik jika berbicara tentang perasaan" ucapnya

Benar, jungkook selalu menghindar jika taehyung membahas perasaan

"Maafkan aku sayang, aku Fikir dengan begini aku jadi tahu aku masih sangat berarti untukmu" ucapnya dengan kembali memeluk jungkook

Taehyung berlutut kembali setelah jungkook kering

"So, Will you marry me jeon jungkook" tanyanya sekali lagi dengan berlian yang ia dapatkan di lelang sebagai lamaran untuk sang kekasih

Jungkook memandang pria di depannya itu dan menurutnya tidak ada lagi hal yang ia ragukan dari taehyung

"Yes, i Will" ucapnya dengan malu-malu

Semua yang ada bertepuk tangan bahkan mayat  yang sedari tadi di bangkar ikut berdiri dan jungkook sempat ketakutan

"Dia anak buahku sayang" ucapnya lalu menyematkan cincin di jari manis jungkook, sebelum melepaskan tangannya ia sempat menciumnya sekilas

"Terimaksih" bisiknya setelah mereka kembali berpelukan

"Tidak romantis sekali melamar dirumah sakit" ucapnya dengan membalas pelukan sang dominant

Lucifer / taekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang