Bitch Club

Chapter 12

Hallow sobat, jangan lupa di pencet bintang nya, Yach

TYPO= PACAR JOHNNY ⚠️

"Ada apa? Sudah bosan menjadi diriku ya?" Tanya renjun

Entahlah, tiba tiba saja injun meminta kembali seperti semula dan saat ini merska sedang berada di taman asrama

"Agak membosankan, aku merindukan club malam" ucap injun

"Kemarin aku bertemu ayah" ucap renjun

"Kau mendatangi rumah pria tua itu?" Tanya injun

"Tidak, kami bertemu di minimarket" ucap renjun

"Dia menyuruh ku untuk sesekali datang kerumah nya" ucap renjun

"Tak apa, datang lah sesekali, siapa tau kau bisa mencoba penis nya, penisnya lumayan panjang" ucap injun

"Sialan, bagaimana kau tau" ucap renjun

"Aku pernah mencoba nya" ucap injun bangga

"Kau sudah gila" ucap renjun sembari ter kekeh

"Kalau begitu aku pamit, teman ku sudah menunggu diluar" ucap injun

"Okay, see you next time, brother" ucap renjun

"Bye..... brother" ucap injun lalu pergi dari hadapan renjun

Renjun pergi ke kamar asrama nya, karna ini jam sekolah asrama menjadi sepi

Sesampainya di kamar asrama, di sana ada haechan sedang berbaring

"Hai renjun" ucap haechan dengan suara nya yang serak

"Hai, kau kenapa?" Tanya renjun

"Hehehe, aku demam" ucap haechan

"Yasudah kau istirahat saja" ucap renjun

"Renjun" panggil haechan

"Apa?"

"Kau dan injun ternyata sangat berbeda" ucap haechan

"Entah kenapa aku lebih menyukai renjun daripada injun, walaupun kalian kembar tapi kalian sangat berbeda 360°" ucap haechan

"Benarkah?" Tanya renjun

"Benar, injun lebih sangat tidak peduli di banding dirimu, kau memang terlihat tidak peduli tapi aku tau kau ini orang yang sangat peduli" ucap haechan

"Lebih baik kau tidur haechan, bicara mu semakin tidak jelas" ucap renjun

"Aku keluar dulu" ucap renjun, lalu pergi keluar kamar

"Hehehe, dia lucu" haechan

•••••

Renjun pergi ke kantin sekolah, meskipun tidak sekolah

Renjun duduk manis dengan sebatang rokok yang berada di jara telunjuk dan jari tengah nya

Tiba tiba seseorang datang mengambil rokok renjun, tanpa se izin si pemmilik rokok, orang tersebut menghisapnya dan mengembalikan nya pada renjun

"Sudah memikirkan jawab mu?" Tanya orang tersebut

Ya kurasa kalian tau siapa orang itu

Johnny duduk berhadapan dengan renjun yang masih sibuk dengan handphone nya

"Jawaban apa?" Tanya renjun yang masih fokus dengan handphone nya