Pagi ini, Rose di telpon anaknya.
" Benar Dad! Aku melihat Mommy."
" Mungkin itu Mama El."
" No! Itu Mommy Daddy. I see!"
El kekeh selama Rose menyimak tenang. Ada Krystal dan Sehun yang mendengar nya.
" Siapapun yang dia lihat, abaikan dan pergi." Suruh Krystal yang lanjut makan saat Rose menyampaikan hal itu langsung ke anaknya.
El nurut. Dia anak yang manutan juga patuh orang tua.
" Apa hal aneh akan datang Krystal?"
" Aku tidak tau Rose. Aku ragu."
" Ragu kenapa?"
" Ntahlah. Pikiranku bimbang."
Sehun diam tanpa kata sedari tadi. Tapi dia menyimak, melihat kedua orang itu yang terdiam lamun lagi. Bahkan semalam tidak bisa tidur karena takut terjadi sesuatu nanti.
" Rose.....kamu masih bisa komunikasi dengan Yoona?" Tanya Krystal. Mendadak terlontar mempertanyakan Yoona.
" Ntahlah. Tapi akan aku coba nanti."
" Tanyakan hal ini padanya."
" Apa?" Rose bingung. Krystal diam sejenak, berfikir untuk kalimat yang pas.
" Tanyakan.....itu Irene....atau bukan..."
" What? Irene?" Bingung Rose langsung.
----
Rose tertidur di kasurnya. Dia melihat Krystal yang siap melakukan ritual seperti ini lama. Karena sudah lama sekali dia nggak ngelakuinnya.
" Jika aku melukai kalian, maaf." Kata Rose langsung sebelum terjadi.
" Aku siap." Kata Sehun. Krystal mengangguk. Dia langsung memejamkan matanya, memegang tangan Rose lalu cahaya biru menyertai saat Rose ikut terpejam, netral pikiran.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
" Hah!!!" Kaget Rose. Terbangun langsung dari tidurnya.
Dia menoleh sana sini. Melihat taman bunga ini lagi untuk kedua kalinya.
Berdiri segera, lalu menemukan Yoona yang berdiri depan pohon, mendongak memperhatikan bagaimana sejuknya disini.
" Yoona~" Panggilnya.
" Bertanya Irene?" Potongnya.
Rose nggak punya pertanyaan lain kalau tujuannya sudah di tebak seperti itu.
" Hanya tubuhnya, bukan Irene."
" Maksudnya?"
" Bukan Dark tapi kekuatan lain. Bayangan hitam itu yang mengambil tubuh Irene namun jiwanya tidak. Dia mengincar keluargamu."
" Kenapa?"
" Aku tidak tau. Tapi.....dia orang yang sangat kenal dekat denganmu. Berhati-hatilah." Jawab Yoona yang berbalik, jalan mendekati Rose.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Darkness of Love 7 ✓
FanfictionLagi, untuk kedua kalinya Rose di tinggal. Irene meninggal membawa kandungannya yang masih 5 bulan. Setiap malam, suara-suara aneh datang di ruang bayi yang harusnya untuk anak kedua. Selama Rose kembali kesana, tidak dia temukan siapapun. Namun, El...
