6

253 34 2
                                    


Happy reading

Author Pov
"Sayang"panggil winter saat Karina keluar dari kelasnya.

"Eh? Kamu ngapain disini?" Tanyanya dengan senyum andalannya.

Winterpun menggenggam tangan Karina dengan erat.

Winterpun menggenggam tangan Karina dengan erat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mau nganter bidadari pulang kerumah" jawabnya.

"Ih ada-ada ajadeh,yaudah yuk" ucap Karina dan merekapun pergi menuju ke parkiran.

Saat ditengah perjalanan mereka dihadang oleh Minju dihadapan mereka.

"Winter,Karina"panggilnya pelan.

"Hah,mau apa lu?" Tanya winter sarkas.

Minju segera menundukkan kepalanya dan bahunya mulai bergetar.

Minju segera menundukkan kepalanya dan bahunya mulai bergetar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maaf-Maafkan gue hiks.. Karina Winter,gue salah hiks.. gue... gue jahat sama kalian.. hiks.. gue mohon maafkan gue" ucapnya segera berlutut dihadapan Karina dan Winter.
Author Pov end

Winter POV
"Datang lagi si pengganggu"

"Winter"Bisik Karina ke arahku.

"Iya sayang?"jawabanku.

"Maafinnlah yah ay?" Tanyanya.

Dengan menarik nafas panjang akhirnya aku angkat bicara.

"Berdiri!"ucapku dingin dan dengan segera dia berdiri.

Aku menghampirinya dan menatap kearahnya.

"Gua sebenarnya kecewa sama lu. Banget malah,ju. Tapi,gua tau semua orang berhak nerima kata maaf,asal jangan lu ulangin lagi." Ucapku kepadanya dan dengan cepat dia mengangguk.

"Iya,winter gua gabakal ulangin lagi kok dan Karina maaf gue udah bohongin lu waktu itu."jawabnya.

"Gapapa,gua udah maafin lu kok"ucap Karina tersenyum menepuk bahu Minju.

"Gapapa,gua udah maafin lu kok"ucap Karina tersenyum menepuk bahu Minju

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Makasih Karina."ucapnya sambil masih cecegukan.

"Yaudah,gua sama Karina mau pulang. Jangan nangis lagi okey?"ucapku lalu kamipun pergi meninggalkannya.
Winter Pov end

Minju POV
"Hah akhirnya,gua berhasil baikan lagi. Kali ini gua gabakal kecewain lu lagi,win"ucapku menatap ke arah mereka sembari tersenyum.

"Udah liatinnya?" Ucap seseorang dibelakangku.

"Ihh kamu ngagetin aja ih!!" Ucapku lalu memukul pulan dirinya.

"Hahaha dasar gemesin" ucapnya lalu memberikan jaketnya kepadaku.

"Pake,biar ga dingin. Pulang bareng aku yah,cantik." Ucapnya lalu menggandeng tanganku ke arah parkiran.

"Makasih yah udah support dan bantu aku buat minta maaf,padahal aku udah jahat sama temen kamu."ucapku kembali merasa bersalah.

"Udah lagipula winter udah maafin kan? Jadi sekarang waktunya kita jalan jalan."ucapnya mengacak rambutku sembari memberikan helm kepadaku.

"ucapnya mengacak rambutku sembari memberikan helm kepadaku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Rambut aku berantakan."kesalku sembari memakai helm lalu naik ke motornya.

"Berangkat"ucapnya lalu kamipun pergi meninggalkan sekolah.

(Kira-kira siapa nih yang Deket sama Minju?)
Minju Pov end

Karina Pov
Rasanya bahagia sekali akhirnya aku bisa kembali bersamanya. Mendengar tawanya. Aku benar benar senang hari ini.

"Sayang" ucapnya sedikit berteriak.

"Iya?"jawabku ga kalah berteriak.

"Kita makan dulu yah, sayang"ucapnya.

"Iya"jawabku lagi.

Tak lama kemudian kamipun menepi di sebuah warung Padang.

"Lagi kangen nasi Padang,gapapa kan? Ga lagi diet kan?" Tanyanya.

"Nggak kok,sayang."jawabku.

Kamipun masuk ke dalam dan memesan makanan yang kami mau lalu mencari tempat duduk yang nyaman.

Kamipun masuk ke dalam dan memesan makanan yang kami mau lalu mencari tempat duduk yang nyaman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Yahh hujan"ucapku.

"Yang,tau ga bedanya kamu sama air hujan?" Tanyanya tiba tiba.

"Apa?"tanyaku balik.

"Kalau air hujan menghanyutkan dedaunan,kalau kamu menghanyutkan hatiku." Jawabnya.

Gombalan ternyata dasar buaya jejadian satu ini.

"Kamutuh yah,gombal mulu kayak buaya." Ucapku sembari mencubit hidungnya.

"Jangan dicubit nanti hidung aku tambah mancung terus banyak yang suka gimana?"ucapnya dengan mempout bibirnya.

"Ahahaha kamu aku cincang habis itu" jawabku dan dia tiba tiba terdiam,sepetinya takut.

"Ini pesanannya" ahh pesanannya sudah datang. Yasudah kami makan dulu yah,dadah.
Karina Pov end

























































TBC
HAY GUYS AKHIRNYA SAYA BALIK LAGI
JANGAN LUPA VOMENT YANG BANYAK GUYS
SEMOGA KALIAN SUKA
HAPPY READING SEMUA
SEE YOU

Cinta di Antara Kita [Winrina]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang