0.4 ll DAY ONE

108 8 0
                                    

Hai pren apa kabar?😸

Semoga kalian sehat selalu,jangan lupa jaga kesehatan ya,STAY HALF,STAY HEALHY💞

AYO TAMBAHKAN CERITA INI KE PERPUS KALIAN YAWW...

Maaf juga kalo dalam cerita typo dikit😣

Jangan lupa follow,vote,dan share keteman2 kalian😆

Happy enjoy-!♡♡♡
👁👄👁

***

Keesokan harinya
.......

*******

Lauren terbangun dari tidurnya dan segera melihat kalender

'apa ini sudah natal?' gumam lauren sambil mengucek matanya

(kalender)

'oh..dikit lagi dong,yess' ucapnya lalu keluar kamar dan segera mencuci muka

'pagi sayang..' ucap mama

'he..pagi ma..' ucapnya

'ma..nauren sama papa kemana?' tanya Lauren

'papa kerja..nauren classmeeting' ucap sang mama sambil menaruh sarapan dimeja makan

'oh kirain nauren dah libur' ucap lauren

'adek kamu kan kelas 3 yg libur itu kelas 1-2 doang tar classmeeting selesai baru libur..semua' ungkap sang mama 'dah sarapan yuk' ucapnya lagi

'aku cuci muka dulu ma..' ucapnya lalu pergi mencuci muka

*byurr
'uuh sipit amat mata gw abis bangun tidur' ucapnya sambil mengaca

'lauren!!! Nanti makanan kamu dingin' teriak sang mama dari kejauhan

'iya maaa' ucapnya lagi

Lalu lauren pergi menuju meja makan lalu pergi sarapan

'lama banget kamu di kamar mandi doang' ucap sang mama

'iya pasti lah maa hehe' gumamnya lalu makan makanan nya

'ma..sebenernya siapa sih cowok yg mau mama jodohkan sama lauren?' tanya lauren penasaran

'kamu gk perlu tau,dan yg pasti dia akan menjadi jodohmu' ucap sang mama sambil mengunyah makanannya

*apa sih gw kepo bgt sama cowok yg mama maksud,tinggal kasih tau NAMA aja ribet bgt* batinnya

Setelah sarapan lauren segera mandi dan bersiap siap karena waktu telah menunjukan pukul 08:46

'outfit gw yg mana nih yg bagus' ucapnya sambil memilih baju yg ingin dia pakai

'lauren...itu ada sabrina udah nungguin' teriak sang mama

'iyaaaa' teriak lauren

Setelah selesai bersiap2 lauren segera menuju pintu luar tapi sebelum keluar ia tidak lupa berpamitan dengan mama nya

'maa..lauren berangkat ya' ucapnya berpamitan

dijodohkan dengan pacar sahabatku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang