notifikasi hp

35 7 0
                                    

"KELUAR LO SEMUA BANGSAT, PENGECUT LO SEMUA BERANI SAMA CEWEK KELUAR LO SEMUA ANJING-!!" Teriak Daniel dengan lantang dan penuh ancaman.
Bima menyadari bahwa daniel tak pernah semarah ini, Bima membuat kesimpulan nya sendiri, mereka melihat ridho dan anak anak black cobra sudah keluar baru Daniel ingin menghajar ridho Udin menarik tangan Daniel.

"tahan dan Lo liat nohh di belakang sekali" tahan Udin yg membuat mereka noleh ke arah belakang, mereka semua terkejut melihat ada Dania di sana mereka melihat dania pingsan di hidung Dania mengeluarkan darah tapi para anak Black cobra tak menghiraukan nya, Daniel Dan yg lain nya Emosi mereka tak terima bahwa Salah satu anak SMA BANGSA di jadikan sebagai Tahanan, terlebih lagi Daniel dia ingin sekali menghabisi ridho dan kawan kawan nya,

"Gw akan nyerahin Dania klo Daniel mau gw pukul sepuas gw" Bicara Daniel.

"Lo pikir gw sama temen-" bicara Udin.

"gw setuju asal Lo Nyerahin Dania ke gw" Jawab Daniel yg memotong berkataan Udin, mereka di buat terkejut jangan kan Anak SMA BANGSA anak SMA KECAPI saja sangat terkejut, tanpa pikir panjang Daniel maju dia menyerahkan diri nya untuk di hajar abis abisan oleh Ridho. Ridho yg tak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini untuk menghajar Daniel, ridho menghajar Daniel habis habisan, Anak SMA KECAPI senang melihat bos mereka menghajar Daniel sedangkan anak SMA BANGSA? Sangat marah mereka tak terima jika Daniel di perlakukan seperti itu, Dania tersadar. Darah yg mengalir dri hidung nya kini sudah berhenti walaupun baju putih nya berganyi menjadi baju merah untuk nya, yg dia liat saat ini hanya Daniel yg sedang tak berdaya dia panik tapi dia tak bisa melakukan apa apa, hingga dia mencoba untuk melawan dia memukul kepala salah satu anak black cobra yg menjaga nya untung nya usaha nya tidak sia" mungkin para anak Black cobra lupa jika mereka sedang menahan Dania karna kesenengan melihat Daniel tak berdaya, Bima yg menyadari Dania sudah melarikan diri Dan sudah lepas dari tahanan Para anak Black cobra,
"SERANG BALIK-!!" perintah Bima kepada anak The Omorfos, mereka Langsung menyerang balik anak SMA kecapi yg mendapatkan Serangan dadakan blm siap alhasil mereka tumbang dalam hitungan menit, Beberapa anak SMA BANGSA langsung mengejar Dania untuk mengamankan Dania sedangkan yg lain nya menyerang anak dan mengamankan Daniel,
Bima langsung menghajar ridho dia msih blm terima ridho memperlakukan sahabat nya seperti itu, di sisi lain Kavin, Udin, dan Nathan mengejar Dania mereka mengejar Dania untuk mengamankan Dania dari anak SMA KECAPI mereka takut Dania akan di Tahan lagi, untungnya mereka menemukan Dania, mereka langsung membawa Dania Pergi dari situ menuju Sekolah sampai di sklh melihat keadaan sahabatnya itu Sania terkejut mereka bergegas menuju UKS karna ini sklh elit maka dokter di sini adalah dokter sungguhan yg di ambil dari rumah sakit ternama di Jakarta, untung nya Dania tidak knp knp dia hanya mengalami shock, Sania membantu Dania mengganti baju nya dri seragam nya yg sudah kotor akibat darah nya Untung nya di sklh mereka ada Baju cadangan jika terjadi apa apa,
"Sann kak Dani gimana?" Tnya nya

"YA ALLAH DAN LO INI LAGI KEADAAN GINI MALAH NANYAIN KAK DANIEL, PIKIR KE LO SENDIRI DULU" jwb Sania dia emosi bisa bisa nya sahabat nya ini masih ingat akan keadaan Daniel dia saja sudah seperti ini, Dania yg tak mau sahabatnya marah lagi dia memutuskan untuk diem dan hanya berdoa untuk Daniel, sedangkan Kevin, Udin, dan Nathan pergi setelah mengantar kan Dania untuk membantu anak The Omorfos

Daniel di larikan ke rumah sakit, para anak The Omorfos bersumpah akan membalaskan dendam mereka kepada Anak SMA KECAPI

Daniel masuk keruangan nya, para akan The Omorfos sangat khawatir akan Daniel bahkan elang dan galaksi saja sampai menangis, menunggu dokter keluar membuat mereka bisa gila tapi untungnya dokter keluar.

"dok bagaimana keadaan Sahabat sya?" Nathan panik setengah mati.

"Keadaan pasien yg bernama Daniel Erlangga saat ini baik tapi memang Harus di rawat, karna dia memiliki beberapa luka yg cukup parah"

DANIA KEJORATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang