2. weekend akhir tahun! 🌟

261 33 4
                                    

Hari ini adalah hari pertama liburan sekolah bagi anak SMA, tetapi tidak untuk mahasiswa seperti Axel, meskipun ini adalah weekend akhir tahun, tetapi Axel masih tetap mempunyai tugas yang bejibun dari dosennya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini adalah hari pertama liburan sekolah bagi anak SMA, tetapi tidak untuk mahasiswa seperti Axel, meskipun ini adalah weekend akhir tahun, tetapi Axel masih tetap mempunyai tugas yang bejibun dari dosennya.

"yeyeyeye liburan, bisa main game sepuasnya deh! Wuhu!!" Sorak Sorai si bungsu, Ata memang sangat senang jika libur!

"Apa-apa? Bilang sekali lagi sama mama?"

"Ehehehe engga ma hehe, engga main game sepuasnya kok, tetep belajar hehe." Ujar Ata meralati ucapannya

Papa hanya terkekeh di meja kerjanya, mungkin ini weekend. Tetapi dia masih ada sedikit kerjaan yang belum selesai.

"Oh pa! alan boleh minta sesuatu ga?"

"Apa kak?" Tanya Papa bingung, hm.. pasti ada maunya ini anaknya

"Hehehe, kan weekend nih, gimana kalo kita liburan?"

Mendengar omongan Kalan, spontan semua anak mengangguk tanpa ragu tidak terkecuali dengan Axel yang sepertinya lumayan lelah dengan tugas dari dosen yang seperti hembusan napas.

Papa menumpang dagunya dengan satu tangan, seolah sedang berpikir di depan anak-anaknya membuat mereka menghela napas kesal, "papa!"

"Hm.."

"Oke, kalian mau liburan di mana?"

Semua anaknya berbinar, tetapi mama menatap papa bingung, "papa?"

"Gapapa ma, kerjaan papa tinggal sedikit kok, lagian ini kan liburan yang mereka tunggu-tunggu. Kita turutin aja."

Mama Iis menghela napas, "yaudah lah mama ikut aja."

Anak-anak semakin berbinar mendengarnya. Ravin menoleh ke arah Axel, "Abang. Tugas kuliah lo gimana?"

Axel tersenyum, "nanti Abang bawa sekalian tugasnya waktu liburan, jadi sekalian liburan sekalian ngerjain tugas juga."

Ravin ber-oh-ria

"Oke, jadi. Kalian mau liburan kemana?"

Axel menggiring adiknya untuk berkerumun, berdiskusi akan liburan dimana. "Menurut kalian, dimana? Abang ikut aja"

"Kalo kata gue sih di pantai ya bang, nanti kita nginep di resort atau villa sekitar pantai gitu." Saran Jafin

"Setuju sih, tapi gue lebih mikirin buat liburan di gunung gitu, pasti adem banget." Timpal Ravin

Axel menggeleng saran Ravin yang satu itu, "engga. Kalo di gunung, mama ada trauma disana, emangnya kalian ga trauma?"

"Alan sama Arzan masih ada trauma sih, cuma gue kangen vibes nya bang." Ujar Ravin

Axel tetap menggeleng, "maaf Vin, tapi kayaknya kita pake sarannya Jafin aja ya?" Ravin akhirnya mengangguk, "hm, oke."

Kalan menatap Ravin, ada perasaan bersalah karena Ravin memang sangat suka suasana dingin gunung serta pemandangan indah, karena trauma yang ia miliki. Keinginan itu harus di sisihkan.

Keluarga Papa Septian || Nct dream Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang