Bab 1

0 0 0
                                    

"Gimana semalem? Menang?"

"Boro-boro menang nambah 1poin aja syukur"

"Gue heran ama lo pada, bisa-bisa bahas skor pertandingan bola disaat kita akan menghadapi ulangan" Aska mengangkat suara tanpa memalingkan wajahnya yang dari tadi sibuk belajar

"Yaelah, lagian ini ulangan harian bukan semesteran" jawab santai mishell

07.40 WIB

   Hanya terdengar suara ketukan jarum jam dan pulpen yang mengisi ruang kelas.

   "Baik yang selesai silahkan kumpul" ucap buk Sefti

   "Yaelah buk main kumpul aja" protes Leo

   "Tau nih buk Sefti baru juga 10menit ngerjain" saut Dhia

   "Ngak ibuk hanya bercanda kok, biar kalian ngak terlalu tegang tapi biasanya 10menit udah kelar hehe" kekeh buk Sefti

    ••••••

   Lain halnya dengan kelas sebelah yang sibuk untuk memulai pelajaran olahraga, pelajaran yang paling disukai oleh siswa-siswi.

   Zen sang ketua kelas langsung mengintrospeksi teman-temannya untuk menyiapkan diri.

       "Oke semua ganti baju setelah itu langsung turun kelapangan kita pemanasan"

      "Okee Zenn" teriak mereka serentak

     Tak butuh waktu lama seluruh kelas Xll IPA 1 sudah siap untuk melakukan pemanasan sebelum olahraga dimulai.

"Oke langsung keliling lapangan 3× tertib dan rapi"

Zen memimpin paling depan agar teman-temannya mengikuti dari belakang

09.25 WIB

   "Mau kemana call?.," Tanya Sally pada Callista yang tiba-tiba berdiri

   "Aku mau jd ke toilet, kamu mau ikut?.,"

   "Mau" lirikan Sally berubah "Lo ikut ngak diri?.,"

   "Ya ikut dong siapa tau ada kak prince mereka kan lagi or" Dhia membersihkan alat makeupnya dan bergegas menuju ke toilet

(

LAPANGAN)

"Itu itu" tunjuk girang Dhia sontak membuat Sally dan Challista melihat kearah lapangan

"Astogee itu sih kak prince ganteng banget sumpah" puji Dhia pada prince

"Itu siapa yang pake kain putih ditangan" tunjuk Challista

"Itu siapa yang pake kain putih ditangan" tunjuk Challista

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(anggap aja itu ya gess👆)


"Itu tu yang namanya Rafaell tapi orang-orang biasa nyebut namanya Raffa eh tapi dia tu populer banget tau ngak, sampe kelas sebelah" jelas Sally panjang lebar

"Ganteng yah?.," Ucap Challista tanpa sadar

"Eh lo naksir ama kutub model begituan saingan lo banyak jirr"

"Dulu gue pernah naksir ama tuh kutub, tapi sekarang menurut gue kak Gerry tu ganteng banget" Sally menyuap isi hatinya

"Gerry anak sekolah sebelah?. Lah bukannya itu musuh sekolah kita ya"

"Namanya juga cinta ngak mandang apapun"

"Sekolah punya musuh?.,"tanya Challista

"Iya, jadi tu tim futsal sekolah kita sama sekolah sebelah tu emang kurang akrab gitu, namanya juga bersaing untuk juara" jelas Dhia

"WOY AWASS" teriakan laki-laki dari tengah lapangan

"Aduhh"

"CHALLISTA"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 27, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CONFESSION Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang