____________☔Happy Reading☔__________
Hai guys... Kembali lagi di cerita Hilangnya Sebuah Rasa, jangan lupa mampir yah, dan jangan lupa untuk vote, dan juga komen soalnya aku butuh saran dari kalian oke!!
" disini belum ada kamu, jadi belum lengkap "
_ARGA_
***
" Assalamualaikum... Nia pulangg "
Ucapku sambil membuka pintu rumah.pemandangan langka yang membuatku terkejut saat masuk rumah,
" Waalaikumussalam "
Jawab ayah, ibu, raka dan juga regi. Yang tengah berkumpul dan menonton tv.
" Wah ada acara apa nih tumben-tumben
nya kumpul bareng biasanya kan sibuk
masing-masing ".
Ucapku sambil melepas sepatu dan aku pun menghampiri mereka.
" Iya kan kita keluarga kenapa harus heran nia.. "
Ucap ayah.
" Iya sih momen langka juga ini yah.. "
Ucapku sambil merebut keripik yang regi.
makan.
" Ih kaka, Jangan dong itu kan punya regi"
" Biarin kamu ambil lagi ajah "
" Dasarr nyebelin " Ucapnya.
" Ya udah kamu ke kamar dulu ganti baju, terus makan ". Ucap ibu
" Oke ".
Aku pun berjalan menuju kamarku dan mengganti baju setelah makan, aku berbaring di kasur sejenak untuk melamun.
" Apa yang harus aku lakukan yah hari ini,
bosen juga di rumah terus "
Aku pun membuka wattsapp siapa tau
renal kasih kabar, dan ternyata tidak hanya grup sekolah yang ramai tapi aku males membacanya akhirnya aku pun membuka FB ya walaupun cuma scrol-scrol beranda.
Tidak biasa nya ada yang nge chat aku di FB, aku pun membuka nya dan ternyata.. Renal.
*****
ARGA
Arga : " Assalamualaikum, nia ini aku
arga boleh gak fotoin catatan yang
tadi soalnya aku gak nyatet ".
Sania : " Boleh, sebentar ya "
Arga : " Makasih yah nia.. "
Sania : " Iya sama-sama "
*
*****
Percakapan singkat kami.tumben banget arga nge chat aku yang lain kan banyak.
Setelah lama bermain ponsel jam pun menunjukan pukul 17:20, aku bergegas mandi soalnya kalo udah sore suka males mandinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HILANGNYA SEBUAH RASA
Teen FictionHii semuanya.... Selamat membaca cerita ku yang pertama yah sebenarnya dari dulu waktu aku SMP kelas 2 aku sudah mulai suka menulis cerita, dulu bahkan aku sampai bikin buku novel ceritanya dari buku biasa dan aku publikasikan ke temen2 deket aku da...
