''
Malam itu, ribuan bintang terlihat di matanya. Dirinya tersenyum menatap cahaya paling terang di antara cahaya lainnya, cahaya bulan. Sedari kecil, Chandra selalu takjub jika matanya menatap cahaya bulan yang bersinar terang.
Beberapa menit menatap nya, chandra beralih masuk ke kamarnya. Dia membuka lemari miliknya, mencari sesuatu di sana. Hingga sebuah kamera dia keluarkan dari lemari itu.
Beralih keluar balkon lagi, Chandra mengangkat kamera di tangannya. Membidik cahaya terang itu dengan senyuman di bibirnya, chandra memang selalu mangabadikan cahaya bulan di kamera nya. Itu suatu kesenangan sendiri untuknya.
Mengambil beberapa gambar, chandra mengecek nya satu persatu. Hingga gambar terakhir membuatnya terdiam. Berbeda dari gambar lainnya, di gambar itu terlihat di sana seseorang berdiri di bawah sinar bulan sambil menghadap kearahnya.
Chandra beralih menatap keluar, tidak ada siapa siapa di sana. Juga, kawasan tempatnya tinggal selalu sepi jika malam begini. pertanyaannya, siapa orang ini, dan bagaimana bisa dirinya tiba-tiba berada di sana.
Chandra menggelengkan kepalanya, kembali masuk kedalam kamarnya dan bersiap tidur.
''
KAMU SEDANG MEMBACA
askara
Teen FictionChandra selalu menyukai cahaya bulan, seperti arti namanya. hingga suatu hari dia melihatnya, lelaki di bawah cahaya bulan yang tertangkap di kameranya. Sosok misterius yang selalu menghantuinya, menjadi cerita baru dalam kisah hidupnya. Tentang bu...
