🌀Mo Boyuan and Jiang Tingxu (√)🌀

11-20

🌀11🌀

Mobil meluncur setelah berhenti sebentar di rumah sakit. Di dalam mobil, Mo Boyuan merasa sangat gelisah dan mudah tersinggung, sampai-sampai — untuk pertama kalinya — dia bahkan mempermasalahkan udara yang dia hirup.

Bzzzzzzz—

Ponsel yang dia letakkan di sampingnya berdering pada saat itu.

Dia melirik si penelepon dan menjawab panggilan itu.

"Ada apa?"

Dia kemudian mendengar perkataan Kakak Keempat, “Di mana kamu, Kakak Kedua? Kami berangkat dari Imperial Phoenix. Ningning bersama kami, jadi kamu bisa langsung datang ke rumah Big Brother.”

Alis Mo Boyuan mengernyit setelah mendengar kata-kata Kakak Keempat. “Kenapa kau membawanya bersama? Aku akan segera kesana. Para pengawal akan menjemputnya terlebih dahulu.”

Sejauh ini, cucu tertua keluarga Mo tidak pernah terpapar ke dunia luar. Selain beberapa orang dekat, hanya sedikit orang luar yang pernah bertemu dengannya.

Malam itu adalah makan malam ulang tahun patriark Fei. Banyak tamu pasti akan datang, dan tidak ada ruang bagi mereka untuk mengacau.

"Kakak Kedua, kamu tidak perlu se...ketat itu, kan?"

Mereka tidak pernah mengalami keketatan seperti itu ketika mereka masih muda!

Namun demikian, situasi mereka benar-benar berbeda. Selain kerabat dan teman, satu-satunya orang yang mengenal mereka berempat ketika mereka masih muda adalah rekan bisnis.

Namun saat ini, identitas Mo Boyuan tidak hanya sebatas menjadi tuan muda keluarga Mo. Dia adalah bintang film besar terkenal yang mengumpulkan ratusan juta penggemar.

Konsekuensinya tidak terbayangkan begitu identitas anaknya diketahui!

Oleh karena itu, keluarga Mo melindungi Ningning dengan sangat baik selama beberapa tahun terakhir dan tidak pernah mengizinkannya tampil di depan umum kecuali benar-benar diperlukan.

Berita insiden yang tidak diinginkan di industri hiburan telah terjadi. Apakah tidak ada yang menyadari bahwa identitas sebagian besar anak-anak selebriti dirahasiakan?

Begitu desas-desus beredar, orang akan lebih dari bersedia membayar untuk informasi semacam itu terlepas dari seberapa kecil desas-desus itu atau seberapa keterlaluan harganya.

“Apakah kamu meminta untuk dipukul, Cao Chi?”

Di ujung lain barisan, Cao Chi langsung bergetar dari ujung kepala sampai ujung kaki.

“Ahhh, tidak, tidak sama sekali. Oke, kalau begitu Kakak Ketiga dan saya akan menunggu di luar sampai pengawal Anda datang.

Mo Boyuan segera menutup telepon tanpa menjawab.

Namun tak lama kemudian, dia langsung menghubungi nomor lain.

"Cari tahu tentang gerakan istri saya baru-baru ini."

Terbukti, perintah itu sempat mengejutkan si penerima panggilan. "Apa? Anda ingin saya mencari tahu tentang... Nyonya? Apakah Anda yakin, Bos?

"Jika saya tidak melihat laporan investigasi dalam tiga hari, kebetulan kami kekurangan seseorang untuk mengelola perusahaan di Afrika."

Terkesiap—

“Jangan khawatir, Bos. Itu akan dilakukan!”

Menyelesaikannya dalam tiga hari lebih baik daripada pergi ke Afrika. Yang harus dia lakukan hanyalah begadang selama tiga malam berturut-turut.