Ch19

1.8K 184 60
                                    

*-

"Gimana keadaannya megumi?"tanya ayah sukuna yang tampak khawatir

"Udah mendingan yah..panasnya juga udah mulai turun"balas sukuna sambil menaruh tas lalu duduk di kursi berhadapan dengan ayahnya

"Baguslah,oh iya soal si pengantar makanan itu sudah ketemu,dia tinggal di apartemen dekat pabrik roti"ucap sang ayahnya

"Oh?cepat sekali"

"Jangan remehkan ayah nak"

"Haha..iya yah.. ngomong ngomong makasih udah bantu"ucap sukuna

"Sama sama nak,info lengkapnya ayah sudah kirim ke email kamu"balas sang ayah

"Oke yah!"sukuna langsung pergi membawa handphone dan tas miliknya

"Hati hati"

"Iya yahh!"

Pukul 12 malam hari,kini sukuna sudah berada di depan apartemen yang ayah ya katakan

"Lantai 3 nomor 255"gumamnya

Ia kemudian segera pergi masuk kedalam apartemen itu,menaiki lift lalu sampai pada loby lantai 3

"Ini dia.."

Tok..tok..tok

"Huh??iya sebentar!"

Terdengar suara laki laki dari dalam

Clak

Pintu terbuka

'anjir!? Ryomen Sukuna!?'

Pria itu hendak menutup pintu namun sukuna menahannya dengan satu tangan, akibatnya jari jarinya terjepit pintu dan sedikit mengeluarkan darah

"Woy gila!?"

"Siapa yang menyuruhmu?"tanya sukuna dengan tatapan membunuh

"E- i-itu! Bukan!siapa siapa!"

Walau pria itu bersikeras untuk menutup pintunya namun dengan satu tarikan dari sukuna,pintu itu dapat terbuka kembali dengan mudah

"Hah!maaf maaf!t-tolong jangan sakiti aku!aku hanya butuh uang!"

"I'll give you."sahut sukuna

"How much do you want?"

"Eh-"

"But first..tell me everything you know."sambungnya

"Berapa banyak yang kau berikan?"

"500juta"

"Deal!"

"Cepat."

"Iya iya!"

"Jadi..yang menyuruhku itu seorang wanita"

"Jelaskan lebih rinci."pinta sukuna

"Ah!ta-tapi jika aku memberitahumu wanita itu akan membunuhku!"

"Tak perlu menyebut namanya,hanya jelaskan ciri cirinya"balas sukuna

"Dia berambut pendek..warnanya putih dan merah,lebih dominan putih"

"Uraume."ucap sukuna sambil menahan emosinya

"D-dan..wanita berambut hijau"

"Who the f*ck?"

"Udah!buruan mana duitnya!?"

"Mereka nyuruh kamu ngapain aja?"

"Waktu habis dari tempatmu..tak lama mereka menghampiriku saat sedang mengecek lokasi,dan  membuat kesepakatan,menaruh racun di dalam makanan itu, memotret kekasihmu, dan memberikannya pada wanita itu"

I Can Treat You Better[Sukufushi✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang