Mimpi

3.4K 227 28
                                    

"kau tak tidur?"

"kau duluan saja, aku tak mengantuk"

Hermione, dengan matanya yang sudah amat terasa berat hanya mengangguk lalu menarik selimutnya, gadis berambut mekar itu langsung tertidur dalam satu menit

Y/n menghela napasnya pelan, diletakkannya novel muggle pemberian hermione yang belum selesai dibacanya itu di atas meja

Ia memperhatikan langit-langit kamarnya dalam diam

"sekali dua kali mungkin kebetulan, tapi berkali-kali?"

"Aku percaya itu bukan sebuah kebetulan"

y/n mengingat kata-kata draco itu dan kembali menghela napasnya

Ia yakin apapun yang dilakukannya sekarang akan menambah banyak kecurigaan dari pria pirang itu

"akh..." pekiknya terkejut saat penglihatannya menjadi gelap selama 3 detik

Penglihatannya kembali, y/n menoleh ke arah luar jendela lalu ke arah jam dinding yang menunjukan pukul 23.15

Gadis itu tersenyum dan menyenderkan tubuhnya pada mahkota ranjang, ia meraih secangkir kopi dan novel yang ada di nakasnya lalu membuka bab baru dari novel yang belum habis dibacanya itu

"selamat malam draco"

•••

Draco menatap sekitarnya dengan tatapan bingung

Hal terakhir yang diingatnya adalah ia yang sedang beranjak tidur diatas tempat tidurnya yang nyaman

Namun sekarang ia justru sedang berada di sebuah taman bunga yang ia bahkan tak pernah lihat sebelumnya

Dari kejauhan dilihatnya seorang gadis kecil berambut hitam yang sedang berjongkok di pinggir kolam

Draco memperhatikan gadis itu dari balik pohon, entah kenapa ia merasa mengenal gadis itu

"tak ada yang sayang padaku lion..." ucap gadis itu sambil sesegukan

Cukup lama draco memperhatikan gadis itu yang terus menerus menangis sambil bicara pada seekor ikan di kolam itu

Entah bicara tentang ayahnya yang kejam atau tentang ia yang ingin sekali bertemu ibunya

Draco tak tau harus apa, ia bahkan tak tau ada dimana, kenapa dan bagaimana ia bisa berada disini

Ia kembali memperhatikan gadis kecil itu, haruskah draco bertanya padanya?

Draco menghela napasnya pelan lalu melangkahkan kakinya pelan ke arah gadis itu

"em.. permisi.... "

Tak ada jawaban

Draco mengerutkan keningnya, apakah gadis itu tuli?

Draco mengulurkan tangannya, mencoba untuk menyentuh pundak gadis itu

Sepersekian detik kemudian ia langsung melotot saat tangannya justru menembus gadis itu

Draco menatap tangannya dengan bingung, apakah ia sudah meninggal?

Draco kembali menatap gadis kecil berambut hitam itu, gadis kecil itu masih sesegukan sambil mengusap air matanya

SUCCUBUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang