Dead 7

18 3 0
                                    

"Udah, ngapa jadi pada ribut bah"

"Kita lagi berduka malah kalian saling tuduh menuduh"Ujar Jihan

"Lagian Haruto duluan asal nuduh"Sinis Junkyu  kepada Haruto

"Tapi kenyataannya bang Asahi mencurigakan"Ujar Haruto dengan santai

"Diem Lo to"

"Tapi bang.."Ujar Haruto terpotong

"Lo ngomong sekali lagi gue bunuh Lo"Ujar Jihoon dia sudah sangat lelah dengan masalah yang di timpa oleh mereka

"Lo apa-apaan si Hoon"Ujar Hyunsuk dia kesel dengan ucapan sembarang Jihoon lontar kan

"Udah lebih baik kita urus jasad Sunoo dan beri tau ortunya"Ujar Cila























































"Gue ga nyangka Lo ninggalin gue noo, padahal dulu Lo udah janji sama gue, Ni-ki, Junghwan, Haruto, Jeongwoo untuk lulus bareng dan sukse bareng, tapi nyatanya Lo sama Junghwan pergi lebih dulu dan ninggalin kita"Ujar Jungwon, mereka melihat senduh dengan keadaan Jungwon seperti ini, dia udah kehilangan 2 sahabatnya dengan tak wajar

"Udah won, kita lanjutin impian kita dulu walaupun hanya tersisa kita berempat aja"Ujar Jeongwoo guna untuk memberikan semangat kepadanya

"Iya won kita harus gapai impian kita supaya mereka berdua seneng jika impian kita dulu tergapai walau kita berkurang"Ujar Doyoung

"Iya won, Lo harus tetap semangat dan gue harap cukup mereka aja yang pergi duluan kita berempat jangan dulu pergi duluan yah"Ujar Haruto dengan senduh

"Iya bang gue tetap semangat kok"Ujar Jungwon kepada mereka bertiga, mereka bertiga tersenyum

Orang yang ada di makam melihat itu semua juga ikut tersenyum persahabatan mereka sangat lah luar biasa

"Udah kita pulang, ini udah sore besok kita harus sekolah"Ujar Heeseung yang lain setuju, mereka pergi dari makam Sunoo




























































"Hai gusyyyy"Teriak Lia yang lain hanya melihat sebentar kearah setelah itu lanjut dengan kegiatan mereka kembali

"Is tau ah"kesel Lia

"Apaan si Lo dateng-dateng udah kesel aja"Ujar Jihan

"Kalian si ga ada gitu jawab Sapan dari gue"Ujar Lia dengan kesel

"Udah kok"Ujar Cila

"Hah, kapan? Ga denger gue"Tanya Lia

"Udah dalem hati maksudnya"Cengir Cila

"Ga jelas Lo ah"Kesel Lia dan memajukan bibirnya kedepan (Munyun)




Plak

"Beh nyaring banget anjay"Ujar Ni-ki

"IHH SAKIT ARRRAA, APAAN SI LO NAMPOL BIBIR BOHAY GUE"Teriak Lia, kesel banget dia tu pagi-pagi udah dibikin badmood

"Lagian Lo ngapa coba munyun-munyun kek gitu, imut kagak jijik iya"Sinis Ara yang lain ketawa saat denger omongan Ara yang agak nyakitin banget ke Lia, Lia makin kesel sama Ara

"Is kalau jijik ga usah make nampol juga ARA"Tekan Lia

"Ya sorry udah biasa gue mah, kalau jijik bawaannya pengen nampol"Ujar santai Ara yang lain makin ketawa dong

Any last words? | Treasure ft EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang