Not A Fairytale [M]

1. Snow White and the Huntsman [M]

MATURE CONTENT. PLEASE BE WISE😊
.

#playlist : Halsey - Castle (The Huntsman: Winter's War Version)

*******

Dahulu kala, hiduplah seorang Ratu baik hati di sebuah istana megah jauh disana. Ia yang tengah mengandung, duduk terdiam, teralihkan dari rajut sulamannya pada awal musim dingin yang pertama turun salju di luar jendelanya. Dia menyibakkan helaian rambut hitam dari wajah cantiknya, ia mengerutkan kening sambil berpikir.

Sang ratu seharusnya bahagia, setelah bertahun-tahun menunggu, dia akhirnya mengharapkan anak pertamanya, satu-satunya hal yang bisa dikatakan kurang dari dirinya dan Rajanya. Tapi itu masalahnya sendiri, karena mereka sudah mulai berdebat tentang seperti apa anak itu dan seharusnya. Seorang putra, kata Raja, dengan lantang dan sering: pewaris takhta kerajaan mereka. Anak laki-laki yang kuat dan pemberani untuk melakukan perbuatan berani demi kemuliaan ayahnya.

Saat Ratu merenung, dia merasakan tusukan di ujung jarinya, dan melihat ke bawah untuk menyadari bahwa dia telah menusuk dirinya sendiri dengan jarumnya. Setetes darah jatuh ke kain, dan dia melihatnya di sana, merah tua di kain putih, di dalam lingkaran hitam kayu jati. Ratu membayangkan sebuah jawaban di dalam dirinya, seolah-olah anak itu menanggapi suatu pertanda.

Ratu meletakkan tangannya di perutnya, dan memandang ke luar lagi ke salju. "Seorang putri," bisiknya pada dirinya sendiri. "Kulitnya putih seperti salju, bibirnya merah seperti darah, dan rambutnya hitam seperti kayu jati. Putri yang suci dan cantik. Bahkan ayahmu pun tidak akan bisa melawanmu."

***

Di musim panas, seorang putri lahir. Kulitnya sangat bersih sehingga seputih salju ; dan memang Putri Salju adalah panggilan orang-orang untuknya. Tapi rambutnya hitam seperti sayap burung gagak, dan matanya bulat, jernih dan bersinar, dan bibir serta pipinya bersemu merah. Bahkan sebagai bayi dia sangat cantik, sehingga bahkan Raja melupakan kekecewaan awalnya pada jenis kelaminnya dan segera mengatur penjahit untuk membuat gaun kecil untuknya dari kain mewah. Dia bahkan mulai berbicara tentang kebijaksanaan mengatur kunjungan ke dan dari keluarga kerajaan.