membuat onar

1.6K 119 26
                                    

Namanya Rain Nuttarat Jongcheveevat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Namanya Rain Nuttarat Jongcheveevat.

Putra bungsu di keluarganya. manja, cengeng, usil dan sangat jahil.

Saat ini dirinya menduduki kelas 11 disalah satu SMA yang ada di thailand.

Parasnya yang cantik dan imut disaat bersamaan membuat keluarganya sangat protektif dengan si bungsu ini.

Tapi sayangnya, si bungsu ini di kenal sebagai pembuat onar disekolah. Berantem dengan seniornya bahkan juniornya sudah sering dia lakukan, tidak peduli jika itu pria ataupun wanita.

Seperti sekarang Rain sedang berada di ruang kepala sekolah dengan di dampingi sang ayah yang menatap kesal kearah putra bungsunya.

"Ini sudah kesekian kalinya Rain membuat onar tuan"Tharn kirigun Jongcheevevat. Pria tampan nan gagah selaku ayah Rain itu hanya bisa menghela nafas pelan.

"Apa lagi yang dia lakukan?"Tanya Tharn pada kepala sekolah.

"Dia menarik salah satu rambut senior wanita dan juga menamparnya"Sungguh Tharn tidak habis pikir dengan jalan pikiran si bungsu ini, bahkan wanita juga kena olah nya.

"Itu salah dia ayah, dia mengatai Rain banci!"Rain membela diri karna merasa tidak terima disalahkan.

"Itu karna memang kau banci, mana ada lelaki yang cantik sepertimu jika bukan kau banci"Seorang wanita dengan keadaan yang kacau balik meneriaki Rain.

"Jika kau merasa tersaingi ya bilang saja bodoh, aku tau jika aku cantik makanya kau iri kan"Rain berbicara dengan nada sombong dan wajah tengil andalannya.

"Mana mungkin aku iri dengan mu!"Kesal wanita yang bernama Jane itu menatap Rain dengan mata melotot.

"Kau kira dengan melotot seperti aku akan takut hah? Wajahmu itu sama persis dengan hantu yang suka aku tonton bersama dengan bundaku tau"Rain dan mulut pedasnya benar-benar sangat bisa memancing amarah siapapun.

"Sialan kau"Jane sudah siap untuk maju namun di tahan oleh guru yang berada disampingnya, sedangkan Rain yang melihat itu semakin memasang wajah tengilnya untuk memancing emosi perempuan yang sering Rain sebut sebagai Neneknya.

Tharn menghela nafas lelah dengan sifat Rain yang sangat mirip dengan istrinya. Sama-sama jahil, iseng dan pembuat onar tanpa pandang bulu.

Cklek.

"Mana, mana yang menganiaya anak gadisku hah"Seorang wanita dengan warna bibir yang merah memasuki ruangan tanpa salam sedikitpun.

"Mama~"Jane merengek pada sang ibu yang baru saja sampai.

"Astaga putriku... Siapa yang membuatmu seperti ini sayang?"Tanyanya dan mengelus sayang wajah sang putri.

"Itu"Jane menunjuk Rain yang hanya memasang wajah seakan mau muntah karna mendengar rengekan milik Jane. Emang kaga ada takutnye nih bocah.

Di Jodohkan Dengan Mafia (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang