Jisoo sedang menikmati indahnya senja di taman...
Dia melirik jam tangannya,lalu mengedarkan pandangannya ...
" Apa dia tidak datang ? " Gumamnya
.
.
Jisoo terkejut saat matanya di tutup dengan tangan seseorang...
Tapi setelah itu senyuman terbit dari bibir lovenya
" Kamu udah datang " Ucap Jisoo meraih tangannya
" Maaf aku terlambat... " Ucapnya dengan rasa bersalah
" Tidak apa2..." Jisoo menyandarkan kepalanya di pundaknya " Aku merindukanmu Rosé"
Rosé mengusap kepala Jisoo dengan lembut "Mianhe ... Aku baru bisa menemuimu "
" Aku mengerti posisimu , aku memakluminya ...walau bagaimanapun ,Jennie tetaplah yang berhak atas dirimu"
"Ssst kenapa Eonnie bilang begitu ,Aku juga menyayangimu"
" Aku tau ... Tapi yang orang tau adalah kamu kekasihnya Jennie sedangkan aku hanya seperti simpananmu "
" Tapi bagiku , kamu adalah kekasihku , Jika bisa aku akan memilih menikah denganmu "
" Tapi bagaimana dengan Jennie? Dia sangat mencintaimu.."
" Jangan bahas yang lain saat kita berdua Eonnie..."
Rosé membelai surai hitam Jisoo ,lalu mendekatkan wajahnya ke Jisoo ...
Saat bibir Rosé akan menyentuh bibir Jisoo ...Chaesoo di kagetksn dengan teriakan Jennie
"ANDWEE !!! " Teriak Jennie
Rosé dan Jisoo menoleh ke Jennie ...
Tanpa sepatah kata Rosé menarik tangan Jisoo untuk pergi dari tempat itu ..
Tangan Rosé di tahan Jennie saat Chaesoo melewatinya
" Rosie , Jangan tinggalkan aku .."
" Lepaskan Jen "
" Tidak, Kamu tidak boleh pergi Rosie , Jangan tinggalkan aku sendiri "
Dengan kasar Rosé melepaskan tangannya dari Jennie ,lalu melangkahkan kakinya menjauh dari Jennie
" ANDWEE ROSIE !!! "
" ANDWEE!!" Jennie langsung terduduk dengan nafas yang tidak teratur
" Rosie " lirihnya
" Hei Aku disini , kamu kenapa sayang ? " Tanya Rosé panik
" Sayang " Jennie terisak
" Iya sayang , kenapa kamu nangis hum? " Tanya Rosé lembut
" Aku mimpi kamu selingkuh dengan Jisoo Eonnie , kamu meninggalkankan aku ,dan memilih bersama Jisoo Eonnie"
Jennie menangis sejadi-jadinya
Rosé membawa Jennie kedalam pelukannya, di usapnya kepala kekasihnya dengan sayang ...
" Ssst udah ya jangan nangis , Itu hanya mimpi sayang "
" Tapi mimpi itu seperti nyata sayang , aku takut ...kamu beneran tinggalin aku "
Rosé semakin mengeratkan pelukannya " Bagaimana bisa aku tinggalin kamu ,disaat aku hanya mencintaimu sayang ..Aku hanya mencintaimu .. dengar,itu hanya mimpi sayang " Rosé mencium pucuk kepala Jennie
"Aku mencintaimu "
Jennie mendongak " Stay here...with me hubby "
Rosé mengangguk lalu meraih tangan Jennie ,lalu menautkan Jemarinya ke jari2 Jennie
"Aku akan tetap disini , disisimu sayang "
