One Night Stand's [On Going]

Bab11 --9

'Setiap kali merasa kamu ada di titik terendah, percayalah bahwa semuanya akan berubah seiring datangnya pagi yang indah.'

*****

Happy Reading........

**********

"Kamu menerima pelanggan?" Tanya Tracy dengan girang. "Satu kali atau satu malam? Berapa?"

"Kamu mengerti sekali soal ini!" Daniel meledek, "Sering main, ya."

"Aku hanya pernah bermain dengan mu." Kata Tracy tanpa ragu. Setelah mengatakan itu Tracy berdeham. Dia serius bertanya, "Jangan mengubah topik. Aku tanya kamu, loh. Berapa?"

"Satu malam, 20 juta!" Daniel mengerutkan keningnya.

Sejak dulu selalu berdiri di puncak kerajaan bisnis, ia yang berada di atas merasa semua hal sangat membosankan. Tetapi sekarang, wanita bodoh ini memberikan sedikit kesenangan bagi hidupnya yang datar.

Ryan yang berdiri di sebelahnya bingung, Presdir Daniel sedang berdiskusi bisnis dengan partner baru?

Apa itu satu malam?

Apa itu 20 juta?

Kode apa ini?

"Bagus sekali, kamu kirimkan aku 10jt dulu." Ucap Tracy sambil kegirangan. 'Dapat uang, dapat uang, aku segera dapat uang'

"Mana ada yang mengirim uang dulu sebelum urusan selesai. Nanti pagi di kirim"

Sontak pemikiran Tracy tentang uang tadi seketika terbang di tiup oleh angin dari kata-kata Daniel tadi.

"Ta..." Belum sempat Tracy menolak hal itu Daniel mematikan teleponnya secara sepihak.

Tracy sedikit agak kesal, "Orang ini!, Kenapa langsung menutup telpon tanpa berpamitan dulu? Jangan-jangan ia tidak berniat membayarnya?" Monolog Tracy yang terus overthinking.

Tapi setelah di fikir, jika dia memang tidak ingin membayar mana mungkin dia menandatangani surat perjanjian dan mengangkat telpon dari Tracy. "Hmmm, pasti dia akan membayarnya, lebih baik aku tidur saja, siapa tau uangnya di kirim saat aku tertidur nanti."

*****

Tapi nihil, semalaman Tracy kesulitan tidur, ia terus menerus mengecek poneslnya. Belum ada, masih belum ada. Sekarang sudah pukul 2 subuh, coba tunggu lagi...

Pukul 6 pagi, Tracy baru bangun tidur, tiba-tiba satu pesan masuk. Ia bergegas meraih benda pipih yang bersembunyi di bawah bantal dan melihat pesan itu. 10jt telah masuk ke rekeningnya!!

Ia kegirangan sekali, uang pertama akhinya masuk rekening juga!

Tracy lalu mengirim pesan, "Uang sudah ku terima, kamu telah bekerja keras. Malam ini teruskan kerja kerasmu. Semangat!"

"Aku baru teringat, semalam aku bayar tagihanmu sebanyak 360jt. Kamu bilang akan memotongnya dari hutangku." Gigolo pelunas hutang membalas pesan itu.

"Aku takut kamu boros dan tidak mahir menyimpa uang. Setiap kali kamu mengirimiku uang tepat waktu, nanti aku akan memotong 360jt dari sana. Kamu jangan khawatir."

"OK!"

"Malam ini terus berjuang. Kalau kamu bekerja dengan baik, nanti aku belikan kamu suplemen vitalitas!"

"......."

Setelah menerima uang itu, Tracy menjadi agak bersemangat dan tidak bisa tidur lagi.

Mereka baru pindah dari desa, masih banyak barang keperluan sehari-hari yang belum lengkap. Pas sekali hari ini hari minggu. Ia mengajak Bibi Juli dan ketiga anaknya ke Mall.

Dulu Tracy juga anak yang di manjakan, James memanjakannya dengan segala cara, menjadikannya putri seumur hidup. Tapi, hidup sulit di prediksi...

Keluarga Grup Smith mengalami musibah, Tracy berubah dari putri elegan menjadi ibu tiga anak.

Tekad seorang ibu sangat kuat. Ia yang sekarang selalu memerhatikan mall mana yang sedang mengadakan event, barang mana yang lebih menguntungkan, barang mana yang harganya lebih murah.

Mall Central Park

Tracy menggunakan jaket denim pudar, menyimpan ponselnya ke dalam tas selempang, lalu menyingsingkan lengan bajunya. Bersiap memasuki zona pertarungan itu.

"Carlos, Carles, Carla. Mami mau beli barang. Kalian pergi ke taman hiburan dengan nenek, ya. Jangan sembarangan pergi. Setelah Mami selesai belanja, Mami baru jemput kalian. Mengerti?" Peringat Tracy kepada ketiga anaknya itu.

"Mengerti!" jawab ketiga anaknya bersamaan.

Saat itu, sekelompok orang lalu lalang mengeluarkan ponsel merekam ketiga anak kembar itu. Beberapa gadis mengobrol dengan antusias.

"Wah, tiga anak kembar itu apakah kembar pencampuran ras? Cantik sekali, benar-benar imut, sungguh menggemaskan!"

"Benar-benar. Rambut bergelombang, mata hitam berkilau, benar-benar seperti pangeran dan putri dalam cerita dongeng. Ini pertama kalinya aku melihat anak secantik dan setampan ini..."

"Di pundak putri itu ada seekor burung beo. Aduh, sepertinya ia sedang tertidur. Hahaha, imut sekali..."

Kemanapun tiga anak kembar ini pergi selalu menarik perhatian orang banyak. Oleh karna itu, setiap mereka pergi ke tempat ramai seperti stasiun kereta api. Tracy selalu meminta mereka memakai masker dan topi agar menghindari perhatian orang-orang.

**********

Sekian dari saya, Mohon maaf jika ada salah kata mau pun pengucapan and sayonara........

Terimakasih telah membaca, ayo pantengin trs BAB selanjutnya.

Follow IG : faturrahmantsani_17