"Yo Luffy"ujar seseorang menyapaku di balik kilasan putih yang menyilaukan mata itu
"A-ace. Apakah itu kau?"kataku ragu karena suara yang kudengar benar benar mirip dengan saudara yang sudah kurindukan itu
"Tentu saja. Ini aku"katanya penuh antusias
Tanpa aba aba lagi aku pun memeluk ia se erat erat nya. Aku menangis sesenggukan dipelukkan nya. Tubuh yang sudah lama ku rindukan itu ada dihadapan ku sekarang
Namun
"Luffy. Kau harus bergegas. Dia membutuhkan mu. Kau harus segera sadar jika tidak kau akan kehilang seseorang lagi yang berharga bagimu"kata Ace menyadarkan ku
"Maksud mu aku akan kehilangan nakama ku?. Tenang saja mereka semua kuat"kata ku menenangkan ia yang sudah di mode khawatir
"Bukan. Bukan itu. Kau akan kehilangan dia. Luffy. Orang itu"kata Ace lagi
"Siapa?"kata ku bingung dengan ucapan nya
"Dia Luffy. Dia kau harus segera sadar"katanya lagi
"Siapa yang kau maksud Ace?"kataku penuh tanya namun tiba tiba tubuh Ace yang ada di depan ku menghilang seketika digantikan tetesan darah di sekitar jalanan itu.
'A-pa ini? Da-darah?. A-ce?' lirihku
"ACE KAU DIMANA!?!" Teriak ku
nafas ku memburu, Akupun mengikuti tetasan darah itu yang semakin lama semakin banyak. Tiba tiba aku melihat tubuh seseorang dari kejauhan
Aku memicingkan mata ku agar dapat melihat dengan jelas siapa pemilik tubuh tersebut
Mataku membulat sempurna. Nafas ku tercekat habis seolah aku kehabisan nafas seketika. Aku berlari sekencang mungkin dan meraih tubuh itu. Aku menggoyangkan nya namun tak ada respon dari tubuh tersebut
Kulihat tubuhnya penuh darah. Suara ku bahkan tak bisa keluar saking tidak percaya dengan apa yang kulihat. Tubuh itu mulai mendingin..air mata ku pun tak bisa ku bendung lagi. Aku mencari cari keberadaan seseorang di sana meminta pertolongan. Darah semakin deras mengalir ditangan ku.
"Siapa pun tolong aku! . Chopper!!!!"teriak ku
"Aku mohon bertahanlah"kataku memeluk tubuh tersebut
Kucoba menghentikan pendarahan tersebut dengan tangan ku. Aku tetap memanggil namanya dengan gemetar
"Na-na mi.. a-aku mohon bertahan lah"kataku terbata karena nafas ku semakin menipis karena panik yang menyerangku. Tenggorokan ku sudah mengering karena berteriak meminta bantuan
Kulihat tubuh tersebut semakin mendingin bagaikan es. Aku mulai panik karena tubuh nya sudah seperti mati rasa. Pendarahan terus saja mengalir
Tiba tiba terulur satu tangan memegangi wajah ku. Aku kaget dan langsung melihat tubuh yang sedang di pelukan ku saat ini
Kutatap ia dengan tidak percaya. Ia tersenyum lemah padaku seolah mengatakan aku baik baik saja.
"Na-nami.. Be-bertahan lah Nami ya...,Dokter akan segera datang oke. Chopper akan datang!. Aku mohon bertahan lah. Jangan pergi!. Aku, aku disini..."kataku mulai bingung dengan keadaan
Namun tangan yang tadinya diwajah ku berpindah tempat mengenggam erat tanganku. Lagi lagi ia tersenyum dengan lemah nya.
Tiba tiba ia seolah membisikan sesuatu
"D-A-I-J-O-B-O-U"katanya pelan
Kulihat ia malah menutup mata nya dengan rapat. Kemudian pegangan tangan nya tersebut mulai melemah dan pada akhirnya terlepas
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shoot Of Pair One Piece (LuffyxNami'ZoroxRobin'SanjixPudding) (END~)
FanfictionFanfiction tentang Pairing kesukaan saya di One Piece LuffyxNami 👒🍊 SanjixPudding 👨🍳👩🍳 ZoroxRobin ⚔️🙅♀️