Life is Strange[BL] (HIATUS)

Perkenalan

Noah Petters, dia adalah lelaki dengan rambut blonde gelap 17 tahun, dengan tinggi 5'12(180cm keatas)

Dia hanya tinggal dengan ayahnya yang seorang  kepala polisi yang memiliki hobi berburu
Jujur dia tak begitu suka hobi ayahnya karena dia adalah pribadi yang tak suka menyakiti hewan, tapi ayahnya tetap menyayanginya

Suatu hari
dia hendak berangkat ke sekolah,ia mengikat tali sepatunya dan memakai sebuah jaket..
" Aku berangkat dulu"
"Tunggu!"ayahnya memberikan sebuah kotak bekal untuknya
"Tumben?
Kalau begitu aku berangkat dulu"
"Hati - hati"
Noah mengeluarkan sepedanya dari garasi dan segera berangkat ke sekolah..
Sementara remaja lain naik mobil ke sekolah dia hanya menggunakan sebuah sepeda.. untuk kesekolah...
Tapi menurutnya itu tidak apa apa karena bersepeda lebih simpel
Selesai memakirkan sepedanya ia berjalan dengan santai
"HEY FREAK!"itu adalah suara dari sekumpulan pembuly yang melihat kedatangannya
"Sial." Noah berlari dengan kencang agar tak tertangkap oleh mereka
Ia berlari ke toilet dan mengunci pintu menunggu suara mereka menghilang.
Saat dia merasa aman Ia keluar sambil menoleh kanan dan kiri
"Fyuh.."ucapnya dengan Lega
Baru saja membuka loker ternyata pembully itu tau keberadaannya
"Apa yang kalian mau?"Noah mengeluarkan cutter
"Santailah bro"ucap Jimmy....orang yang ia taksir meskipun dia adalah seorang pembully
"Apakah kau mau datang ke rumahku?"
"Apa? Kau mengajakku ke rumahmu?"
"Ya hangout, kita bisa Bermain playstation?"
"Ada apa dengan kalian?"
"Kita hanya ingin menjadi temanmu kawan..
Jadi kau mau atau tidak?"
"Aku akan pikirkan tentang itu"
Jimmy tersenyum kepadanya..
Itu membuatnya merasa luluh

Bell pun berbunyi semua murid masuk ke kelasnya masing masing.
Noah dengan seksama mendengarkan penjelasan guru..
Sambil mencatat hal penting yang telah dijelaskan gurunya
Tiba tiba hpnya hidup karena sebuah notifikasi dari Jimmy

Jimmy : Hey
Noah : hey, wassup?
Jimmy: Kau sudah memutuskan untuk datang?
Noah : aku akan datang
Jimmy : Baguslah😎😎😎
Nanti naik mobilku saja
Noah : bagaimana dengan sepedaku?
Jimmy: taruh saja di bagasi mobilku
Noah : oke
Jimmy :👌

Pulang sekolah, Noah segera menemui jimmy di tempat parkir
"Apakah ini muat?"
"Coba saja"
Noah memasukan sepedanya ke bagasi mobil
Untungnya sepedanya adalah sepeda lipat jadi sepeda itu muat di bagasi walaupun pintu bagasi tak bisa tertutup

"Aku senang kau bergabung" ucap jimmy yang memegang bahunya

Sesampainya di rumah Jimmy
Mereka langsung bermain playstation..
Di tengah permainan noah ingin buang air kecil....
"Aku ingin ke toilet"
"Perlu kuantar?"
"Tak usah"

Ia buang air kecil dan mencuci tangannya
Pintu tibatiba terbuka yang membuat Noah terkejut
"Jimmy?"
"Oh hai aku hanya ingin mencuci tanganku.."
Noah terus memandangi Jimmy yang sedang mencuci tangannya
"Jimmy.."
"?"
"Aku ingin memberitahumu sesuatu"
"Apa itu?"
"Kurasa, aku menyukaimu."
"...aku juga"
Noah mendekati wajah jimmy
"Tentu tidak kau homo sialan"
Krek...Tirai bathtub tertarik,  tindakan Noah tadi direkam oleh teman jimmy dibalik tirai
Ternyata jimmy sengaja mengajak noah kerumahnya hanya untuk mempermalukannya
" kena kau"
"Brengsek
Hapus itu"
Jimmy dan temannya mengoper-oper ponsel itu sambil menertawakan noah
Karena kesal ia memukul wajah Jimmy lalu merebut ponselnya
"Hey!
Tangkap dia!"
Noah bergegas mengeluarkan sepedanya dari bagasi dan kabur dari tempat itu

Apa daya ia hanya menggunakan sepeda jadi mereka tau tau sudah dibelakangnya saja

"Sial!"Noah mempercepat kayuhannya.
Untungnya mereka terhenti karena ada mobil yang sedang ingin keluar
Itu adalah kesempatan Noah untuk kabur....
Namun walaupun ada kendala pasti ujungnya mobil jimmy akan menyusulnya jadi ia berhenti dan bersembunyi di semak semak

"Kita kehilangan dia"ucap teman Jimmy
"keparat.."
Merekapun memutuskan untuk memutar balik dan kembali saja

Noah pulang dengan keadaan murung,  ia langsung pergi ke kamar....
Lalu mengunci pintu dan menangis

Dia menonton video yang terekam tadi
lalu melempar ponsel itu hingga  rusak.
Dia sangat membenci Jimmy sekarang,dia mengusap air matanya dan membuang ponsel yang rusak itu
Ia membuka laptop dan menelusuri tentang homoseksual... hasilnya semua ciri ciri ada padanya
Dirinya sangat bingung dengan hal ini... jika ayahnya tau ayahnya pasti akan sangat malu dengannya...
Dia memutuskan untuk memendam itu dan berusaha menjadi normal

Malamnya ia makan dengan Ayahnya...
Ayahnya terlihat lelah habis bekerja jadi
Noah lah yang memasak makan malam
"Bagaimana sekolahnya?"
"Baik, semuanya baik"
"Hari libur mau ikut ayah berburu?"
"Uhmm..aku"
"Tidak apa apa jika kau tak mau"
"Tidak,itu tidak apa apa, lagipula aku bosan dirumah"
Ayahnya tersenyum dan mengelus rambut noah secara Acak acak
Makan malam itu menjadi puncak obrolan mereka, walaupun noah merahasiakan sesuatu dari ayahnya...

Bersambung.....

Halo! Jangan lupa di vote ya biar aku semangat buatnya
Thank you!!<3