I wil kill you [KAIFANG]

accept your strength[terima kekuatanmu]

"selamat pagi kapten"

"Pagi kapten"

Yang disapa hanya membalas dengan deheman dan sesekali tersenyum kecil

Beberapa hari ini dia mendapat perlakuan formal juga sapaan semenjak dilantik menjadi kapten

Dia tak menyangka jika dilantik menjadi kapten diusianya yang masih 18 Tahun
Memang masih sangat muda,dia sudah menyuruh laksamana menimbang keputusannya dahulu tapi laksamana tetap dengan keyakinannya

Sepanjang dia berjalan ke arah kamarnya beberapa alien yang bersimpangan dengan ya akan berhenti dan memberi hormat TAPOPS dia hanya akan mengangguk ya karena sifatnya yang dingin

Kaizo membuka pintu kamarnya dengan menekan beberapa tombol lalu dia beranjak ke kursi kerja nya yang menghadap ke jendela besar melihatkan langsung pemandangan luar angkasa yang indah

Kaizo duduk meletakkan teh hijaunya dan mengerjakan beberapa pekerjaan nya, jarinya menari di atas keyboard

Setelah beberapa jam akhirnya ia menyelesaikan pekerjaan nya

Dia menghela nafas,menjadi kapten memang lelah tapi dia tak merasa berat dengan pekerjaannya karena inilah impiannya
Kaizo lalu menyeruput teh hijau yang sudah dingin, matanya tak sengaja memandang jam biru yang melingkar ditangannya

Ia memperhatikan baik baik jam itu
Jam berwarna biru bercahaya,jam yang diberikan laksamana beberapa tahun yang lalu..

...

"Hiyaaaa"

"Arggghh" bruk

Terdengar seseorang yang terpelanting jatuh terkena serangan

"Sudah,kita akhiri dulu latihan hari ini"

"Tak.. saya masih kuat"sambil berusaha berdiri sampai akhirnya ia tersungkur kembali

Laksamana Maskmana hanya menggelengkan kepala lalu berjalan mendekati muridnya yang keras kepala ini

Dia lalu mengangkat dan menggendongnya ke pinggir ruang latihan lalu memberikannya minum

"Minumlah,kau pucat sekali"

Kaizo meminumnya dengan cepat dan menghabiskannya,rona wajah nya sedikit kembali sekarang

"Laksamana ayo kita latihan lagi!"
Ucap kaizo dengan wajahnya yang letih tapi jiwa semangat nya tak pernah hilang

"Mengangkat tubuhmu saja kau tidak bisa,apa kau ingin lumpuh setelah ini?"ujar laksamana dengan kata yang sedikit menekan

"Kita sudah latihan 3 jam tanpa berhenti kaizo kau juga harus memperhatikan tubuhmu juga"

Kaizo hanya terdiam memang tubuhnya seperti lumpuh sekarang,sulit untuk digerakkan

Laksamana memperhatikan muridnya ,ia sadar akhir akhir ini ada yang aneh dengan Kaizo memang kemampuan bertarungnya sudah sangat meningkat tapi disaat yang sama anak itu menyerang dengan kekuatan yang luar biasa tanpa sadar ia meretakkan dinding besi latihan simulasi yang terkenal dengan kokoh dan kerasnya dinding itu apalagi yang usianya masih 10 tahun

Tapi ia juga memperhatikan saat kekuatan misterius itu muncul energi kaizo juga cepat terkuras dia akan mudah lelah dan terkadang pingsan tiba tiba

Dia yakin lambat laun dia akan memecahkan misteri ini

Maskmana lalu mengeluarkan sesuatu dari kantongnya