Rebirth 90s: Sweetheart Cub [END]

91-93

Bab 91 Mengapa Ayah Tidak Muncul?

Begitu Qi Qi berlari keluar dari dapur, teman kecil itu bergegas mendekat.

Semua orang sangat cemas sehingga mereka tidak menyukai kakinya yang pendek dan berjalan lambat, jadi mereka langsung mengangkatnya dan lari.

Arahnya menunjuk langsung ke ruang utama.

Pada saat ini, bahkan permen favorit boneka kecil tidak dapat mengalihkan perhatian mereka, dan mata mereka semua terpaku pada TV di kabinet rendah.

"Qiqi, apakah ini TV? Ini TV!" Goudan sangat bersemangat hingga dia gemetar, "Aku melihat TV di toko orang lain di kota. Ini jauh lebih kecil dari milikmu! Ada apa dengan TVmu? Besar sekali!"

Huazi dan kepala lobak kecil lainnya semua berkerumun di depan TV, menatap lurus ke layar hitam, "TV ini sangat besar, saya pergi ke koperasi pemasok dan pemasaran di daerah dengan kakek saya, dan ada TV yang dijual di sana. Mesinnya kecil!"

"Qiqi, bisakah TV ini diputar? Apakah akan ada penjahat di dalamnya?"

Teman-teman melontarkan pertanyaan satu per satu, membuat Qi Qi pusing.

Dia sangat ingin berbagi TV di rumah dengan teman-temannya, tetapi dia tidak bisa menyalakannya.

“Aku, aku, aku akan pergi ke ibuku, ibuku pasti akan menyetir!” Dia tanpa sadar memanggil ibunya.

Song Yueliang muncul di depannya dalam sekejap, bersama dengan sekelompok besar bibi dan nenek dari desa.

Tidak hanya anak-anak saja yang penasaran dengan TV, orang dewasa juga penasaran.

Belum lagi Desa Taoxi mereka, bahkan desa sekitarnya yang hidup lebih baik dari mereka, hanya satu atau dua rumah tangga yang mampu membelinya.

Habis beli dan ditaruh di rumah, hey kayak nonton film di rumah, seru banget.

Tidak butuh banyak usaha bagi Song Yueliang untuk mengutak-atik TV. Setelah menyalakannya, dia memilih saluran, mengutak-atik antena yang dipasang di sisi ruang utama, dan layar melompat keluar dari TV.

Tidak banyak TV yang bisa ditonton saat ini, dan hanya ada sedikit stasiun radio yang bisa dipilih, umumnya hanya ada siaran berita setelah jam 7 malam.

Jika demikian, ketika layar TV muncul, ada seruan di ruang utama.

Para wanita dan anak-anak berkumpul di sekitar TV dan menonton dengan penuh semangat.

Ada wanita dan ibu-ibu yang saling mengobrol di sela-sela menonton TV.

"TV ini masih berwarna! Hei, berapa harganya? Saya ingat seseorang di desa baru di sebelah membeli TV hitam putih kecil di awal tahun.

Ukurannya hanya setengah, dan harganya hampir 800 yuan! "

"Bisakah dibandingkan seperti ini? Boss Song sedang dalam bisnis dan memiliki uang di sakunya, jadi wajar untuk membeli barang dengan harga bagus. Selain itu, ini masih untuk dilihat Qi Qi, jadi bisa buruk?"

"Itu benar ... Bibi Zhang sangat beruntung telah menjemput Qiqi, dan sekarang ibu Qiqi menghormatinya sebagai seorang yang lebih tua."

"Bukankah kamu mengatakan kata-kata masam? Bibi Zhang memiliki hati yang baik, dan orang baik dihargai. Jangan bicara jauh, bicarakan saja tentang Qiqi. Jika kita bertemu, mungkin kita akan menjemputnya dan membiarkannya sembuh. Tapi jika saya benar-benar ingin mengatakan sesuatu Anda dapat membesarkan anak tanpa kerabat dan tanpa alasan di rumah, dapatkah Anda melakukannya Pokoknya, saya pasti tidak bisa melakukannya, saya bahkan tidak bisa membesarkan anak saya sendiri, siapa yang akan membesarkan orang lain orang luar?"