Nayka Raisela Feeykya

7 1 0
                                    

---------------------------------------------------------------------------------------------------------

Apakah cerita yang telah terukir selama ini harus usai begitu saja?

Usai tanpa diketahui apa penyebab sebenarnya cerita kita berdua selesai.

tiba-tiba menghilang, lenyap dan tak ada sedikit pun yang tersisa untukku abadikan dan ku kenang.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------

Lima tahun sudah berlalu namun terasa sangat sulit bagi Nayka menjalani harinya, ia harus  melepas sesuatu yang belum benar-benar dia genggam, mencoba tetap bertahan tapi sebenarnya apa yang seharusnya ia pertahankan, lantas apa yang harus Nayka lakukan di kala berada dalam pilihan sulit? ya, memang Nayka kerap disebut bodoh oleh sahabatnya, Derlina. Ya, mau bagaimanapun Derlina akan selalu mengejek Nayka dengan sebutan 'bodoh' untuk saat ini dan mungkin seterusnya, hanya Derlina sahabat satu-satunya yang dapat Nayka percaya.

"Sakit banget rasanya, Lin" ucap Nayka sembari memegang dada kirinya.

"Ya setidaknya kamu bukan sakit jantung, Nay" ucap Derlina pada sahabatnya yang selalu terlihat murung setelah kejadian lima tahun lalu.

Ya, Derlina sangat tahu persis bagaimana sahabatnya itu, seberapa banyak luka yang sudah diberikan pria itu pada Nayka, seberapa sakit penderitaan yang sudah dirasakan oleh Nayka, tapi Derlina tidak bisa melakukan apa pun pada Nayka, entah sudah berapa banyak nasihat yang ia sampaikan pada Nayka, namun ya jawabannya akan tetap sama, Nayka tidak akan pernah menanggapinya sedikit pun.

"Mending sekarang kamu percepat siap-siapnya, periksa lagi semua barang, ada yang ketinggalan atau engga. Gausah berlarut-larut dalam kesedihan, kamu nyakitin diri itu namanya, ga baik" lanjut Derlina.

Setelah menyelesaikan persiapannya untuk kuliah Nayka dan Derlina pun segera bergegas keluar dari rumah, "kamu yang bawa mobil ya, aku ga sanggup buat bawanya." ucap Nayka dengan nada yang begitu lemah dengan raut wajah yang masam, "iya aku yang bawa, tapi mana senyum sahabat aku yang manis ini" Goda Derlina pada Nayka.

Mereka pun mulai berangkat menuju kampus, sepanjang perjalanan yang terlihat hanya raut wajah Nayka yang masam, sembari menyenderkan kepalanya pada kaca pintu mobil.

"Perasaan dari tadi yang aku liat tanaman-tanaman di luar pada hijau deh, tapi kenapa ya hubungan aku ga hijau-hijau." celetuk Nayka yang terus memandangi jalanan yang penuh pepohonan.

Tidak menanggapi sahabatnya itu, Derlina fokus mengendarai mobilnya. "bukannya sebelumnya hubungan aku berbunga ya, ya meskipun masih kuncupnya tapi kan tetep aja udah berbunga, tapi sekarang jangankan berbunga, yang ada layu sebelum di tanam" lanjut Nayka.

Nayka menghela nafas sembari terus memandangi pemandangan yang dilalui oleh mereka, "mending lo turun, ajak ngobrol tuh pohon-pohon, tanya kenapa hubungan lo sama dia jangankan berbunga, hijau pun belum tentu" celetuk Derlina sedikit kesal dengan keluhan sahabatnya itu.

"Ko ngomongnya lo-lo an sihh Lin, lagian ini kan mobil aku, ko aku yang disuruh turun sih" jawab Nayka yang masih bertahan dengan posisinya.

"Kan, udah gue bilang apa, lo jadi bodoh banget sekarang, cowok brengsek kek dia gausah lo harapin deh, yang ada nanti jiwa lo mati, terus raga lo gimana?" ucap Derlina sembari mulai menjalankan mobilnya kembali.

"Tuh, sekarang gue-gue an , ihh kamu berubah banget Lin, lagian nih ya Lin kalau jiwa aku mati, ya raga aku dikuburin lah, apa kremasi aja kali ya, atau diawetin aja?"

"Serah Nay, Serah, gapapa sumpah gue gapapa, mau gue-gue an aja sekarang mah biar lo ga bodoh"

"Hubungannya aku bodoh sama gue-gue an apa Lin?"

"Pikir aja sendiri, malas menanggapi"


Pada kenyataannya Nayka selalu berusaha untuk membuat hidupnya lebih baik dan bahagia, tapi jejak dia yang hilang namun terasa membekas membuat Nayka seakan terjebak pada langkah itu, bimbang, hancur namun, ya harus bagaimana lagi. Nayka sudah berusaha dan rasanya seperti mustahil.


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 24, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Setulus LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang