AWAL PERTEMUAN

11 5 2
                                    

Matahari mulai menunjukkan dirinya dilangit pada pagi hari ini. Sinar nya yang menerangi permukaan bumi tidak cukup bisa untuk membangun kan seorang gadis yang baru mengenyam pendidikan menengah atas itu. Namun, sesaat kemudian ada bunyi gedoran pintu yang berisik.

Dug Dug Dug

"CACAKKKK BAGUN!!! KAMU MAU SEKOLAH GAA!!?" teriakan ini menggema dirumah itu.

Sedangkan gadis yang baru terbangun itu sedang mengumpulkan nyawa nya yang masih tercecer.

Cklek

"Apasih bun, Caca masih ngantuk ini ah," ucap Caca sembari menguap.

"HEH, LIAT INI UDAH JAM BERAPA!" murka bunda nya Caca yang bernama Isti Daisy.

"Ahh palingan masi jam 6," jawab Caca yang mengucek mata. Namun, tak lama kemudian dia berteriak, "LOH KOK, HAMPIR JAM 7 HUAAMPPHH!" teriakan Caca berhenti karena buda Isti membekap mulutnya.

"Hush, gausah teriak-teriak deh. Mending kamu sekarang cepetan mandi terus berangkat," saran bunda Isti sembari melepas tangan nya dari mulut sang anak.

Mendengar saran dari bunda nya, ia segera menuju toilet untuk mandi dan berganti baju. Setelah selesai ia menggunakan seragam olahraga untuk mengikuti kegiatan SKJ nanti di sekolah, jika ia tidak telat sih.

Tak, tak, tak

"Caca, pelan-pelan deh jalannya. Nanti jatuh," ucap bunda memperingati.

"Ga ada waktu lagi bun, Caca hampir telat ini. Haduhh gimana ini tinggal 15 menit lagi sebelum masuk," jawab Caca cemas.

"Tuh, kunci motor. Salah kamu sendiri yang  telat bangun," ucap bunda.

"Iya deh bun, Caca salah. Caca berangkat dulu. Assalamualaikum," pamit Caca.

"Waalaikumsalam, hati-hati ya. Jangan kebut-kebutan," balas bunda.

"Kalo ga ngebut Caca bisa telat lah bun," tukas Caca.

"Bener juga, ya intinya jangan ugal-ugalan aja," ucap bunda membenarkan kalimatnya.

"Siap bun, dadah," ucap Caca sembari melambaikan tangan nya.

♡♡♡

Berjarak 5 menit sebelum bel masuk berbunyi kendaraan para siswa berbondong-bodong masuk. Termasuk Arga, si cowok rupawan incaran para kaum hawa.

"Ayo, ayo cepat masuk. Gerbang mau ditutup 5 menit lagi," ucap penjaga gerbang yang sedang mengisap kopi nya.

Caca Pov

Setelah gue ngambil kunci motor, gue langsung cusss berangkat. Dalam perjalanan gue beberapa kali nyalip motor atau mobil. Sampai akhirnya gue berada didepan gerbang sekolah. Posisi gerbang itu setengah terbuka yang berarti sebentar lagi gerbang akan ditutup.

Dengan hati-hati gue memasuki gerbang sekolah itu, jangan sampe dah kena baret motor gue. Setelah itu, gue memarkirkan motor gue diparkiran, karena peraturan nya sih begitu. Karena kalau memarkirkan nya bukan ditempat parkiran atau malah di pinggir lapangan itu bakalan ada konsekuensi nya yaitu, ban motornya dikempesin. Ribet kan?

Oiya gue belum perkenalan secara pribadi nih. Kenalin gue Candela Salsabila atau kalian bisa panggil gue Caca. Kalau temen-temen gue sih manggil gue dengan beragam panggilan. Contohnya nih yang pertama Cece, ada juga yang manggil gue Salsa ataupun bila. Gue pribadi sih ga masalah tentang orang manggil gue apa yang penting sih masih nyambung lah sama nama panjang gue.

BUKAN SASAENGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang