Part 1 -- Kierra Bramantyo

86 8 0
                                    

Dihari minggu yang cerah ini, aku memutuskan untuk pergi ke toko buku pusat kota. Aku pergi ke toko buku itu bukan untuk membeli buku, aku hanya bosan saja diam dirumah sendirian.

Suasana rumah selalu sepi. Aku tidak suka kesepian.

Sambil berjalan menuju pintu masuk toko buku, aku memutuskan untuk mengabari Valerie bahwa aku sudah sampai. Valerie, dia sahabatku sejak masuk SMA.

To: Vale
From: me

VALERIE GUE UDAH SAMPE

Tidak butuh waktu lama untuk menunggu jawaban dari Valerie

From: Vale
To: me

GUE UDAH DIDALEM DARITADI OY

Melihat balasan pesan dari Valerie aku langsung mengedarkan pandanganku ke seisi toko buku.

Sampai akhirnya aku melihat seorang cewek menggunakan dress berwarna soft pink selutut, dengan rambut hitam legam yang lurus terurai sepinggang.

"Itu tuh valerie" batinku sendiri

Aku pun langsung mendatanginya dan menepuk bahunya.

"Daritadi lo?" Tanyaku

"Iya. Kan gue bilang tadi" jawabnya kesal

"Hehehe maaf deh, gue jalan kaki dari rumah tadi" balasku sambil menyenggol sikunya

"Lo bego atau apa sih? Dirumah lo itu ada mobil nganggur bukannya dipake ya. Kakek lo beliin lo mobil itu buat apa? Buat dipake" ucap valerie pasrah

Bukannya menjawab ucapan valerie aku malah memangdangi seseorang dari tempatku berdiri.

"Val val, itu ada temen gue SD. Dia waktu dulu suka gue jailin, haha" ucapku sambil menunjuk cewek yang sedang berada dibagian novel

"sapa coba, berani ga lo?" tantang Valerie

"kalo dia lupa sama gue gimana, kan malu"

"alah, bilang aja gaberani"

"gue berani ko berani" balasku sambil menghampiri cewek itu

"Sabrina?"

"iya?" balas dia

"masih inget gue gak?" tanya gue sambil nunjuk diri sendiri

"hah?" ucap Sabrina dengan muka kebingungan

'anjir, dia gainget gue. malu kampret malu' batinku

"lupa ya? yaudah deh" balasku gagu menahan malu

Akupun langsung menghampiri Vale yang sedari tadi menertawakanku.

"anjir dia lupa sama lo?" tanya Vale sambil ketawa

"udah gue bilang, dia bakal lupa sama gue. tapi tadi muka kebingungan dia tuh kayak yang dibuat buat tau ga"

"lo salah orang kali" balas Val

"engga, ga mungkin kalo gue salah orang. sakit hati gue, dilupain sama temen sd yang dulu suka gue jailin"

"udah ah, balik yu" ucap Val sambil menarik tanganku

"bener deh, gue yakin banget kalo dia tuh sebenrnya masih inget sama gue. Tapi dia pura pura aja gakenal sama gue, kamp--" ucapanku terpotong

"aduduh maaf maaf, gue galiat tadi maaf maaf" ucap seseorang yang tidak sengaja menabrak

"hah ya iya" balasku sambil memegang jidat

"eh Ki lo gapapa?" tanya Val

"iya iya"

"eh maaf ya maaf" ucap orang itu lagi

"gue berasa nabrak tembok, tau ga. Badan lo keras banget" ucapku keceplosan sambil melihat orang yang menabraku tadi

'Holyshit he's so fucking hot'

---

gue tau ini agak gaje, tapi yasudahlah.

jangan lupa vote sama comment! :-)

PopularityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang