Dihari minggu yang cerah ini, aku memutuskan untuk pergi ke toko buku pusat kota. Aku pergi ke toko buku itu bukan untuk membeli buku, aku hanya bosan saja diam dirumah sendirian.
Suasana rumah selalu sepi. Aku tidak suka kesepian.
Sambil berjalan menuju pintu masuk toko buku, aku memutuskan untuk mengabari Valerie bahwa aku sudah sampai. Valerie, dia sahabatku sejak masuk SMA.
To: Vale
From: meVALERIE GUE UDAH SAMPE
Tidak butuh waktu lama untuk menunggu jawaban dari Valerie
From: Vale
To: meGUE UDAH DIDALEM DARITADI OY
Melihat balasan pesan dari Valerie aku langsung mengedarkan pandanganku ke seisi toko buku.
Sampai akhirnya aku melihat seorang cewek menggunakan dress berwarna soft pink selutut, dengan rambut hitam legam yang lurus terurai sepinggang.
"Itu tuh valerie" batinku sendiri
Aku pun langsung mendatanginya dan menepuk bahunya.
"Daritadi lo?" Tanyaku
"Iya. Kan gue bilang tadi" jawabnya kesal
"Hehehe maaf deh, gue jalan kaki dari rumah tadi" balasku sambil menyenggol sikunya
"Lo bego atau apa sih? Dirumah lo itu ada mobil nganggur bukannya dipake ya. Kakek lo beliin lo mobil itu buat apa? Buat dipake" ucap valerie pasrah
Bukannya menjawab ucapan valerie aku malah memangdangi seseorang dari tempatku berdiri.
"Val val, itu ada temen gue SD. Dia waktu dulu suka gue jailin, haha" ucapku sambil menunjuk cewek yang sedang berada dibagian novel
"sapa coba, berani ga lo?" tantang Valerie
"kalo dia lupa sama gue gimana, kan malu"
"alah, bilang aja gaberani"
"gue berani ko berani" balasku sambil menghampiri cewek itu
"Sabrina?"
"iya?" balas dia
"masih inget gue gak?" tanya gue sambil nunjuk diri sendiri
"hah?" ucap Sabrina dengan muka kebingungan
'anjir, dia gainget gue. malu kampret malu' batinku
"lupa ya? yaudah deh" balasku gagu menahan malu
Akupun langsung menghampiri Vale yang sedari tadi menertawakanku.
"anjir dia lupa sama lo?" tanya Vale sambil ketawa
"udah gue bilang, dia bakal lupa sama gue. tapi tadi muka kebingungan dia tuh kayak yang dibuat buat tau ga"
"lo salah orang kali" balas Val
"engga, ga mungkin kalo gue salah orang. sakit hati gue, dilupain sama temen sd yang dulu suka gue jailin"
"udah ah, balik yu" ucap Val sambil menarik tanganku
"bener deh, gue yakin banget kalo dia tuh sebenrnya masih inget sama gue. Tapi dia pura pura aja gakenal sama gue, kamp--" ucapanku terpotong
"aduduh maaf maaf, gue galiat tadi maaf maaf" ucap seseorang yang tidak sengaja menabrak
"hah ya iya" balasku sambil memegang jidat
"eh Ki lo gapapa?" tanya Val
"iya iya"
"eh maaf ya maaf" ucap orang itu lagi
"gue berasa nabrak tembok, tau ga. Badan lo keras banget" ucapku keceplosan sambil melihat orang yang menabraku tadi
'Holyshit he's so fucking hot'
---
gue tau ini agak gaje, tapi yasudahlah.
jangan lupa vote sama comment! :-)
KAMU SEDANG MEMBACA
Popularity
Novela JuvenilSemua hal - hal gila yang seorang Kierra lakukan, hanyalah untuk mendapatkan popularitas semata. Tapi siapa sangka, semua hal gila itu malah membuat Kierra terjebak dalam perangkapnya sendiri. Dan bahkan dia berharap semua hal gila nan bodoh itu t...