Deskripsi Hujan

4 2 0
                                    

Deras air bersama deru-deru angin ekspansi
Memadamkan sepi musim dingin yang menemani malam dan pagi
Tenang pecah dalam aliran selokan yang lama terpati
Riakan meninggi melawan hukum bendungan terpuji

Langit tidak hitam maupun putih
Bumi tidak bahagia atau bersedih

Sapuan membasahi teras
Ambigu tidak menjadi jelas
Hanya hati insan yang tak lagi mengeras
Tidak mengubah raga yang konon bertajuk pemalas

Rinai akan mengguyur pada waktunya
Mengapa memilih berdiri melawan cahaya
Menanti kesempatan dari kesiapan yang sia-sia
Selagi ada jalan yang biasa-biasa saja

@lantana

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 27, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Ragam Puisi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang