Four

133 13 2
                                    

Hai hello wassap~

Maaf ya lama banget gak up

Udah berapa abad???

Lagi gak ada ide juga akhir-akhir ini, dan lagi persiapan ujian praktek juga

Jadi maafkeun yorobunn

.

.

.

.

.

Selamat membaca

.

.

.

.

.

Hari sudah malam tapi para putri tidak ada satupun yang tidur

Mereka malah berkumpul di kamar wonwoo karena kamar dia lebih luas

"Terumbu karang ku hancur lagi karena eksperimen gila seokmin"

Obrolan mereka diawali Jisoo yang curhat seperti biasa

"Jadii, kak jisoo tidak menghukumnya??" Tanya dongjin

"Aku hanya menjadikannya santapan para hewan laut dalam" ucap Jisoo lesu

'hanya???' - para putri minus jisoo

Andai Jisoo tau seperti apa laut dalamㅠㅠ

"Tidak aneh lagi sama kelakuan dia, lalu apa dia masih disana??" Ucap Jihoon diangguki Jisoo tapi dia sibuk memainkan ekornya yang akhir-akhir ini tiba-tiba sering muncul

Jeonghan menggeleng mendengar curhatan Jisoo

"Seungcheol membakar seluruh taman bunga ku, hampir seharian penuh aku harus menanamnya kembali"

"Oh aku juga mendengar kalo dia terluka karena pergi ke kerajaan soonyoung Hyung, apa karena itu??"

"Heum, wonu-ya apa tidak terjadi sesuatu??"

"Tidak, hanya seperti biasa mingyu selalu menggang-"

"Mengganggu mu dan kak wonu memasukkannya ke dalam toples waktu dia masih jadi arwah??" Sela minghao dengan cepat

"Iya tapi darimana kamu tau??" Tanya wonwoo tanpa mengalihkan pandangannya dari buku

"Hao mengikuti kak wonu dari belakang"

Wonwoo hanya mengangguk tidak aneh lagi dengan tingkah random minghao

"Oh ya kak Jihoon, kamu tidak memotong ekor soonyoung Hyung lagi??"

"Tentu saja aku memotongnya, dan... Mencukur habis bokong dia"

Tawa langsung pecah, oh padahal baru beberapa bulan lalu ekornya di potong sekarang soonyoung kembali merasakannya lagi

Banyak hal yang mereka ceritakan satu sama lain hingga sebuah suara menghentikannya

'berhenti tertawa para putri, cepat berkumpul di ruang makan'

Rosellzy × Zelion || Seventeen gsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang