Need A Family

flashback

Penulisan nya banyak typo, mohon maaf!! Jika ada waktu akan direvisi❗

"Maafin bunda, Bunda belum bisa nemuin kamu sayang . Bunda kangen" isikan tangis dari wanita paruh baya, "Luna Smith" Luna orang yang melahirkan Lia atau bisa di bilang orang tua kandung Lia.

"Lun" panggil pria paruh baya yang berada tepat di samping Luna, dia gavariel  Smith. Suami Luna dan juga ayah kandung Lia.
"Sudah jangan menangis, mas janji mas akan cari Lia anak kita".

"Sampai kapan aku harus nunggu Lia kembali mas, semua cara udah kita lakukan untuk mencari Lia. Namun tak ada hasil". Ucap Luna menangis

Flashback*

"Bunda Abang mau ajak Lia main di taman ya, oiya Abang minta uang dong". Abang pengen beliin Lia es krim. Ucap anak yang berada tepat di depan Luna.

Luna pun mengambil uang di saku celananya. " Ini uang nya. Lihat-lihat jalan ya Vier, banyak kendaraan yang lewat". Tegas Luna

"Siap Bun" Sekarang Vier dan Lia berada di taman berdua sedang menikmati es krim yang Vier janjikan kepada Lia. "Bang Viel es krim Lia abis" ucap gadis kecil yang berada di pangkuan Vier.
"Yaudah Abang beli dulu, Lia tunggu di sini ya" Tegas Vier. Lia pun hanya mengangguk

Setiba nya vier di bangku tempat Lia duduk, vier tak melihat keberadaan Lia di sana. vier panik dan langsung berlari ke rumah dengan wajah yang penuh air mata. "Bunda, ayah Lia gaada di taman. Lia hilang" ucap vier dengan tangan yang masih memegang es krim.

Semua keluarga yang mendengar teriakkan dari Vie bergegas turun ke bawah. Semua orang yang berada di mansion Smit panik bukan main. Luna yang sudah kacau dengan air mata di pipi kanan dan kira nya, dan Gevariel sibuk menyuruh bawahannya untuk mencari Lia.

Dan sampai sekarang pun belum ada kabar tentang keberadaan Lia, tetapi bukan berarti pencarian tak di lakukan lagi. Sampai saat ini pun pencarian Lia masih terlaksana.

****

Di sebuah panti asuhan terdapat seorang gadis cantik yang sedang menuruni anak tangga yaitu Lia.
Lia ingin meminta izin kepada "Bu Lea" ibu panti Lia. Hari ini adalah jadwal ekstrakurikuler di sekolah Lia. Lia mengikuti ekskul HANDBALL yang di adakan sore hari.

"B-bu Lea, Lia mau i-ijin sore nanti Lia ma-mau ekstrakurikuler di sekolah". Ucap Lia terbata-bata

"Enak aja kamu, anak ga tau diri,kalau mau main selesaikan pekerjaan mu dulu baru kamu kelayapan. Sebelum semua selesai kamu udah keluar awas aja kamu ibu bikin tubuh kamu lebih biru dari yang kemarin". Ucap Lea

"I-iya Bu ini Lea mau kerjain" jawab Lea ketakutan. Lea kemarin habis di pukul menggunakan sapu lidi di seluruh badan nya. Karena kemarin dia memakan makanan duluan sebelum Lea makan.
Setiap kesalahan kecil yang di lakukan Lia pasti akan mendapatkan pukulan yang menimbulkan warna biru di badan nya.

Sekarang Lia dan Cindy berada di lapangan SMA Starla High School.
Setelah berlari mengelilingi lapangan sekarang Lia dan Cindy sedang pemanasan sebelum memulai ekskul.

Oke semua sekarang bikin barisan berhadapan masing-masing dua orang. Ucap guru yang mengajarkan HANDBALL.

Lia berjalan menghampiri Cindy yang sedang minum "Lia sama Cindy ya"ucap Lia.

"Iya lah emang sama siapa lagi Liaa"jawab Cindy gemas.Lia dan Cindy pasti akan bersama seperti tali sepatu dan sepatu yang kemana-mana pasti bersama.

Lemparan Pertaman Cindy melempar bola kepada Lia dan dengan sigap Lia menangkap bola yang di lempar Cindy, Cindy mencoba agak keras melempar bola nya dan ya Lia tak dapat menangkap bola yang Cindy lempar. Alhasil bola nya menggelinding entah kemana.

"Cindy kok lemparnya pake tenaga dalam sih" rengek Lia.

"Ya maaf mau coba-coba tadi" ucap Cindy cengengesan.

"Yaudah Lia cari bola nya dulu" jawab Lia pergi meninggalkan Cindy.

Btw bola tangan kek gini yaa!! Bagi yang belum tau

"Aduh di manasi bola nya perasaan tadi menggelinding di sini deh"keluh Lia sambil berjalan mencari bola yang di lempar Cindy. Dan mata coklat Lia menemukan bola nya tetapi bola nya sekarang berada di tangan laki-laki yang sedang berkumpul di belakang sekolah.

"Permisi kak a-anu mau ngambil bola".

TBC.

•
•
•
•
•
•
•
•
•

Cnd.